(VOVWORLD) - Pada sidang virtual yang berlangsung pada Rabu sore (4 September), di Kota Hanoi, tentang pekerjaan menghadapi badai Yagi, dengan partisipasi berbagai Kementerian dan instansi yang terkait dan 11 provinsi, kota di kawasan Daerah Dataran Rendah Sungai Hong (Sungai Merah), Menteri Pertanian dan Pengembangan Pedesaan Vietnam, Le Minh Hoan, memberitahukan bahwa badai Yagi bisa menguat menjadi badai super sebelum berpengaruh terhadap Vietnam selama beberapa hari mendatang.
Menteri Le Minh Hoan meminta:
Saat ini kita perlu proaktif mengeluarkan berbagai situasi dan skenario untuk membatasi risiko tentang jiwa dan aset warga, infrastruktur seperti perkotaan, zona-zona industri, telekomunikasi, listrik, produk pertanian, tanggul laut, tanggul sungai. Mengevakuasi warga jika diperlukan. Bergantung pada situasi nyata di daerah, melaksanakan larangan laut, sementara menghentikan kegiatan-kegiatan yang menghimpun banyak orang, mengizinkan pelajar tidak bersekolah.
Sebelumnya, badai Yagi telah melanda Filipina dan menimbulkan hujan, banjir, dan tanah longsor sehingga menyebabkan 15 orang tewas dan 21 orang yang masih hilang. Diprakirakan badai Yagi menimbulkan kerugian sebesar 351 juta peso (sama dengan 6,2 juta USD) terhadap pertanian dan infrastruktur Filipina.