Rusia bersedia berpartisipasi pada proses pemusnahan senjata kimia Suriah

  (VOVworld) – Menteri Pertahanan (Menhan) Rusia, Sergei Shoigu, pada Kamis (19 September) memberitahukan bahwa negara ini bersedia berpartisipasi pada proses pemusnahan senjata kimia pimpinan Pemerintah Presiden Suriah, Bashar al-Assad menurut permufakatan yang baru saja dicapai oleh Rusia-Amerika Serikat.

   Menhan Sergei Shoigu menunjukkan bahwa Rusia bersedia mengirim para pakar tentang senjata kimia ke Suriah, serta angkatan bersenjata Rusia bersedia berpartisipasi pada proses pengangkutan atau pemusnahan senjata kimia Suriah. Akan tetapi, ketika ditanyakan apakah Moskwa punya rencana memusnahkan gudang senjata kimia Suriah di teritori Rusia atau tidak, Menhan Shoigu memberitahukan bahwa tidak ada keputusan begitu, tapi juga menegaskan bahwa pabrik-pabrik di Rusia mempunyai kemampuan untuk memusnahkan bermacam-macam senjata kimia ini.

Rusia bersedia berpartisipasi pada proses pemusnahan senjata kimia Suriah - ảnh 1
Menhan Rusia, Sergei Shoigu
(Foto: baotintuc.vn)

   Sementara itu, Organisasi Larangan Senjata kimia (OPCW), pada hari yang sama memberitahukan bahwa organisasi ini tetap masih belum menetapkan waktu yang kongkrit untuk mempelajari rencana pemusnahan gudang senjata kimia Suriah karena naskah-nya masih sedang dibahas. Menurut OPCW, Dewan kordinator dari organisasi ini, yang beranggotakan 41 orang ialah para Duta Besar dari banyak negara serta wakil diplomatik akan mengadakan pertemuan di kota Den Haag, Belanda untuk membahas rencara Rusia-Amerika Serikat pada Jumat (20 September).

    OPCW adalah organisasi yang bertanggung jawab melaksanakan Konvensi tentang Senjata kimia yang baru saja diusulkan Suriah untuk ikut serta. Pertemuan organisasi ini berlangsung pada latar belakang batas waktu bagi Pemerintah pimpinan Presiden Suriah, Bashar al-Assad untuk mengumumkan daftar gudang senjata kimia akan segera berakhir, pada Sabtu (21 September)./.

Berita Terkait

Komentar

Yang lain