(VOVworld) – Ratusan demonstran anti-Pemerintah Thailand, pada Rabu (5 Maret), telah melakukan pawai di kantor Partai Puea Thai (Demi Negara Thailand) yang berkuasa, sementara itu para petani tetap membangun kemah di satu kawasan lain di Ibukota Bangkok guna menuntut Pemerintah membayar pos utang.

Para demonstran menjunjung tinggi slogan “Hentikanlah kampanye memecah-belahkan Thailand”, tapi setelah itu, kelompok ini telah meninggalkan dan tidak terjadi bentrokan. Kaum demonstran terus bergerak ke kantor perpajakan-sebagian dari kampanye mencegah aktivitas semua Kementerian dan Instansi Negara Thailand.


Pemimpin demontrasi, Suthep Thaugsuban menyatakan bahwa kampanye ini akan diperkuat, tanpa memperdulikan para demonstran telah menghentikan blokade jalan-jalan utama di Bangkok dari akhir pekan lalu.

Pada hari yang sama, Bank Negara Thailand memberitahukan akan mulai membayar pos-pos utang pada pekan depan, tapi jumlah uang ini tidak memuaskan kaum petani Thailand yang sedang melakukan demonstrasi di sekitar kantor Kementerian Perdagangan negara ini selama beberapa pekan ini./.