Vietnam memprotes tindakan-tindakan Tiongkok di dua kepulauan Truong Sa (Spratly) dan Hoang Sa (Paracel)
(VOVWORLD) - Pada jumpa pers periodik online Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Vietnam yang dilakukan pada Kamis sore (26 Maret), dalam menghadapi tindakan-tindakan ilegal yang dilakukan Tiongkok di Kepulauan Truong Sa (Spratly) Vietnam.
Jubir Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang (Foto: baoquocte.vn) |
Juru Bicara (Jubir) Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang menegaskan bahwa ini adalah tindakan yang ilegal dan menuntut kepada Tiongkok supaya menghentikan secara segera tindakan-tindakan yang bertentangan dengan kepentingan rakyat kedua negeri dan menrumitkan situasi di Laut Timur.
Tentang reaksi Vietnam terhadap informasi mengenai pembangunan dua basis penelitian oleh Tiongkok di Dangkalan Xu Bi dan Dangkalan Chu Thap di Kepulauan Truong Sa, Jubir Kemlu Vietnam, Le Thi Thu Hang menekankan: Seperti telah berulang kali ditegaskan, Vietnam memiliki cukup dasar hukum dan bukti sejarah untuk menegaskan kedaulatan terhadap kedua Kepulauan Truong Sa dan Hoang Sa (Paracel) susuai dengan hukum internasional. Menurut itu, semua kegiataan di dua kepulauan ini harus mendapat izin Vietnam. Vietnam menuntut kepada Tiongkok supaya menghormati kedaulatan Vietnam, tidak melakukan tindakan-tindakan untuk meningkatkan ketegangan, merumitkan situasi dan mepengaruhi perdamaian di Laut Timur dan di kawasan, menaati pertaturan negara-negara dalam proses melakukan perundingan antara ASEAN dan Tiongkok tentang DOC.