(VOVWORLD) - Dari Kamis pagi (25 Juli), warga dari banyak daerah di seluruh negeri telah datang berziarah kepada Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV) Nguyen Phu Trong dan menyatakan perasaannya atas wafatnya Sekjen: 

"Saya berasal dari An Lao, Kota Hai Phong. Saya berangkat dari Kota Hai Phong pada pukul 3.00. Di dalam hati saya, Sekjen Trong adalah pemimpin demi rakyat, demi Negara. Kami mendapatkan kehidupan seperti hari ini berkat jasa Partai dan Sekjen”. 

"Saya anggota Legiun Veteran Desa Phuc Xuyen, Kecamatan Vong Xuyen, Kabupaten Phuc Tho, Kota Hanoi. Sejak tanggal 19 Juli malam ketika mendapat kabar tentang wafatnya Sekjen Nguyen Phu Trong, saya menangis setiap hari. Ketika menonton memori-memori tentang waktu Beliau bekerja, saya sangat menyayangi Beliau. Seumur hidupnya demi Negara, demi rakyat. Beliau sangat rendah hati dan lugas. 

"Sangat menyesalkan seorang pemimpin besar, pemimpin terkemuka yang sangat dekat dengan rakyat, seorang meski memegang jabatan tertinggi dari Negara, tetapi Beliau sangat harmonis dengan rakyat. Kami sangat percaya pada keputusan-keputusan politik dan orientasi yang telah ditetapkan dan ditinggalkan Sekjen Nguyen Phu Trong untuk generasi di kemudian hari”.

Ibu Nguyen Thi Muu, warga di An Lao, Kota Hai Phong dengan terharu berbagi kenangan-kenangan tentang Sekjen Nguyen Phu Trong (Foto: VOV)

Banyak warga telah datang mempersembahkan dupa dan berziarah kepada Sekjen Nguyen Phu Trong di fasilitas-fasilitas pemujaan, kantor-kantor keagamaan, dan lain-lain. Di Kota My Tho, Badan Perwakilan Gereja Cao Dai Tay Ninh di Provinsi Tien Giang menyelenggarakan upacara kenangan Sekjen Nguyen Phu Trong. Bapak Thai Sy Thanh, Kepala Badan Gereja Agama Cao Dai Tay Ninh di Provinsi Tien Giang, menegaskan:

“Para pemuka agama, pengurus agama di daerah-daerah sangat menyesalkan Sekjen Nguyen Phu Trong, pemimpin yang berpengetahuan  luas dan bijaksana telah membantu Tanah Air pada periode integrasi berkembang dan melakukan pembaruan. Semua nasihat dari Sekjen akan kami sebarkan secara intensif dan ekstensif di kalangan umat agama di Provinsi Tien Giang untuk belajar, meningkatkan pengetahuan dan bertindak sesuai dengan teladan cerah dari Sekjen, melaksanakan pedoman “menikmati kehidupan duniawi yang baik dan agamawi yang baik pula”.

Warga etnis Ede, Dusun Ako Dhong, Kota Buon Ma Thuot, Provinsi Dak Lak mengikuti program tayangan langsung Upacara Ziarah Nasional kepada Sekjen Nguyen Phu Trong (Foto: VOV)

Di daerah Tay Nguyen (daerah pegunungan di Vietnam Tengah), di dukuh-dukuh, dari dini hari, warga berkumpul di wisma desa, secara hormat melakukan ritual pemujaan dari jauh untuk mengenang Sekjen Nguyen Phu Trong. Setelah upacara ziarah yang khidmat, warga menabuh gong dengan lembaran notasi yang menyedihkan untuk melepas pemimpin tertinggi dari Partai. Saudari Bun, anggota tim gong desa Kep, Kelurahan Dong Da,Kota Pleiku, Provinsi Gia Lai, berbagi pendapat:

“Suara gong yang menyedihkan memanifestasikan rasa duka cita. Sekjen Nguyen Phu Trong, seorang pemimpin besar dari Tanah Air sudah wafat, warga di desa hanya bisa meminjam melodi dari gong dan bonang untuk menyampaikan ucapan berduka cita”.

Banyak pagoda di daerah-daerah, banyak biksu-biksuni, umat agama Buddha dan warga juga dengan tulus menyelenggarakan upacara ziarah dari jauh, dan upacara melepas arwah untuk Sekjen Nguyen Phu Trong.