(VOVworld) – Dalam waktu dua tahun 2015-2016, Vietnam berfokus melaksanakan secara berhasil-guna strategi membangun perekonomian yang berkembang secara berkesinambungan, diantaranya berfokus meningkatkan daya saing, memperbaiki lingkungan bisnis. Bersama dengan Pemerintah, semua kementerian, instansi dan daerah juga sedang melaksanakan solusi-solusi untuk menciptakan syarat maksimal bagi badan-badan usaha, investor dalam dan luar negeri.




Terhitung sampai dengan 10/2016, Vietnam sudah punya kira-kira 10.000 badan usaha baru yang terbentuk dengan total modal sebesar lebih dari 81 triliun dong Vietnam. Jumlah badan usaha yang kembali beraktivitas pada bulan Oktober juga mencapai kira-kira 2000 badan usaha. Ini merupakan hasil terus-menerus yang dicapai Pemerintah Vietnam dalam upaya-upaya memperbaiki lingkungan bisnis selama ini. Satu bukti terbesar dari upaya Vietnam ialah Laporan tahunan tentang indeks kemudahan bisnis (Doing Busniness) tahun 2017 yang diumumkan Bank Dunia pada 26/10 telah memasukkan posisi Vietnam di posisi ke-82 diantara 190 perekonomian, meningkat 9 tingkat terbanding dengan tahun 2016.

Dalam laporan yang diumumkan baru-baru ini, Bank HSBC menilai: Vietnam berkapasitas mempertahankan posisi pertama di Asia tentang pertumbuhan GDP dengan dua titik cerah ialah produksi dan ekspor. Laporan tentang situasi produksi di kawasan Asia Tenggara, kantor berita Nikkei (Jepang) juga menilai bahwa syarat-syarat bisnis di bidang produksi Vietnam terus menjadi baik. Sementara itu, perusahaan pemeringkatan kepercayaan Moody’s juga memberikan penilaian positif tentang prospek ekonomi Vietnam dengan pemeringkat B1, prospek stabil. Mac Quoc Anh, Wakil Ketua Asosiasi Badan Usaha Kecil dan Menengah Kota Hanoi menganggap: Sejak tahun 2015, Pemerintah memberlakukan “Undang-Undang amandemen atas beberapa Undang-Undang mengenai Investasi dan Bisnis”, menghapuskan serentetan pagar rintangan investasi dan bisnis yang tidak sesuai dengan kebiasaan ekonomi pasar dan komitmen integrasi Vietnam, menciptakan fundasi hukum untuk memperbaiki lingkungan investasi dan bisnis menurut arah yang semakin kondusif, transparan dan setara antara badan-badan usaha dan investor. Dia mengatakan: “Sekarang Asosiasi badan usaha kota Hanoi beserta Dinas Industri dan Perdagangan, Dinas Perencanaan dan Investasi beserta badan-badan dan instansi mengadakan forum-forum dan pertemuan antara badan-badan usaha. Selain itu, juga mengirim suara survei kepada badan-badan usaha untuk berfokus mengisi informasi guna mengatasi kesulitan tentang prosedur administrasi yang bersangkutan dengan pertanahan, beacukai dan pajak. Dari situ, juga mengurangi surat izin kecil yang menciptakan lingkungan persaingan yang kondusif bagi badan usaha”.

Usaha memperbaiki lingkungan bisnis, meningkatkan daya saing nasional sedang sangat diperhatikan oleh Pemerintah Vietnam. Pada akhir April lalu, Pemerintah memberlakukan Resolusi nomor 19 tahun 2016 tentang tugas-tugas  dan solusi utama untuk memperbaiki lingkungan bisnis, meningkatkan daya saing nasional dua tahun  2016-2017, pengarahan sampai tahun 2020. Ini untuk tahun ketiga terus-menerus Pemerintah Vietnam memberlakukan Resolusi tentang tugas-tugas dan solusi memperbaiki lingkungan bisnis, meningkatkan daya saing nasional. Dengan demikian, lingkungan investasi dan bisnis telah menjadi baik, daya saing naik, mendapat catatan dari berbagai organisasi internasional yang bergengsi dan mendapat penilaian tinggi dari komunitas badan usaha. Deputi Perdana Menteri Vietnam, Vuong Dinh Hue menegaskan bahwa Vietnam selalu menghargai jajaran badan usaha dan wirausaha. Beliau meminta kepada semua provinsi dan kota supaya membantu badan usaha kecil dan menengah berkembang secara kuat, berfokus pada gerakan start-up dan menyerap modal investasi asing langsung. Deputi PM Vuong Dinh Hue mengatakan: “Pemerintah sedang berupaya sekuat tenaga untuk mengkongkritkan sistem perundang-undangan dan haluan Partai dan Negara. Pemerintah telah memberlakukan resolusi 844 tentang ekologi start-up nasional pada awal tahun ini. Oleh karena itu, saya meminta kepada semua provinsi dan kota yang mengurus bidang ini supaya meneliti secara hati-hati ekologi start-up. Pemerintah sedang aktif melakukan persiapan untuk mengajukan kepada Majelis Nasional Vietnam satu Undang-Undang yang merevisi banyak Undang-Undang yang bersangkutan dengan lingkungan investasi dan bisnis guna membatasi problematik yang dihadapi badan usaha untuk berkembang”.

Pada sidang periodik Pemerintah baru-baru ini, Pemerintah Vietnam telah berfokus membahas pekerjaan membangun institusi, diantaranya titik beratnya ialah mengevaluasikan pemberlakuan naskah-naskah bimbingan untuk menterjemahkan isi-isi reformasi terhadap Undang-Undang mengenai Badan Usaha dan Undang-Undang mengenai Investasi dalam praktek kehidupan. Hal ini memanifestasikan tekat Pemerintah dan Perdana Menteri Pemerintah untuk terus memperhebat reformasi mekanisme dan kebijakan, memperbaiki lingkungan bisnis dan meningkatkan daya saing nasional.