(VOVworld) - Susana menyambut musim semi dan menyambut Hari Raya Tahun Baru Tradisional Imlek (atau Hari Raya Tet) dari bangsa Vietnam berlangsung secara hiruk-pikuk di seluruh negeri. Di pulau-pulau yang jauh, para komandan, prajurit dan rakyat kabupaten pulau Truong Sa, provinsi Khanh Hoa juga sedang giat siap menyongsong Hari Raya Tet yang hangat.

Para komandan dan prajurit menyiapkan Hari Raya Tet
(Foto: Vinh Phong)

Meskipun jauh dari daratan, kehidupan juga menjumpai banyak kesulitan dan kekurangan, tapi Hari Raya Tet tahun ini mendapat perhatian dari daratan, para komandan, prajurit dan rakyat kabupaten pulau Truong Sa menyongsong Hari Raya Tet secara cukup lengkap. Dua pekan sebelum Hari Raya Tet, banyak kapal dari Wilayah No.4 Angkatan Laut  telah tiba di pulau-pulau dengan membawa 80 ton barang kebutuhan yang diperlukan untuk Hari Raya Tet seperti kue-kue, gula-gula, daun ganyong, beras ketan, kacang hijau, babi, ayam dll...Di banyak pulau, para komandan dan prajurit sedang memperbaiki asrama militer, memasang pano, gambar besar, lampu hias di pohon-pohon ketapang yang buahnya berbentuk persegi, mempersiapkan acara kesenian dan talam panca ragam buah-buahan untuk malam alih tahun. Letnan Kolonel Do The Tuyen, Kepala Pulau Son Ca memberitahukan: “Menyambut musim semi dan menyongsong Hari Raya Tet di pulau ada banyak perbedaan terbanding dengan di daratan seperti kami tetap melakukan pekerjaan siap bertempur untuk menjamin keselamatan rakyat di daratan, sekaligus mempersiapkan materiel untuk menyongsong Hari Raya Tet. Setiap komandan dan prajurit melakukan tugas sendiri”.

Hari ini di pulau  Nam Yet,  kecamatan Sinh Ton, kabupaten pulau Truong Sa, para komandan dan prajurit mulai membuat Kue “Chung”. Meskipun di daratan, dikirim banyak daun ganyong untuk pembungkus kue “Chung”,  tapi para komandan dan prajurit tetap suka membungkus kue  ini dengan daun ketapang yang buahnya berbentuk persegi banyak ditanam di pulau ini. Letnan Kolonel  Nguyen Van Tam, Komisaris Politik  Gugus 1 pulau Nam Yet  memberitahukan: “Kue Chung yang dibungkus dengan daun ketapang punya rasa asam tersendiri. Sulit untuk membungkus kue Chung dengan daun ketapang karena daunnya rapuh, tapi sebaliknya warna kue Chung punya warna hijau yang khas asal daun ketapang ini”.

Kue Chung dibungkus dengan daun ketapang
(Foto: Vinh Phong)

Di kecamatan Song Tu Tay, para komandan, prajurit dan rakyat di pulau ini juga sedang bergelora siap menyongsong Hari Raya Tet. Mereka sedang giat berlatih menyanyikan lagu-lagu tentang kampung halaman, Tanah Air dan kepulauan Truong Sa yang tercinta. Letnan Kolonel Nguyen Trong Binh, Komisaris Politik Pulau Song Tu Tay, kecamatan Song Tu Tay, kabupaten pulau Truong Sa, provinsi Khanh Hoa memberitahukan bahwa persiapan untuk menyongsong Hari Raya Tet sudah selesai. Semua komandan, prajurit dan rakyat pulau Song Tu Tay akan menyongsong Hari Raya Tet 2014 dalam suasana yang hangat dengan perasaan antara tentara dan rakyat, kental dengan identitas kebudayaan tradisional bangsa dan aroma kampung halaman, bersamaan itu selalu menjunjung tinggi kewaspadaan dan siaga bertempur, membela secara mantap kedaulatan laut dan pulau Tanah Air.

Letnan Kolonel Nguyen Trong Binh mengatakan: “Pada tahun ini, kami akan menciptakan suasana Hari Raya Tet yang sehangat-hangatnya kepada para komandan dan prajurit di pulau yang jauh untuk juga bisa merasakan Hari Raya Tet seperti di rumahnya sendiri. Kami juga akan menelepon rumah semua komandan dan prajurit untuk menyampaikan ucapan selamat tahun baru, bersamaan itu memberitahukan suasana Hari Raya Tet di pulau kepada keluarga mereka supaya semuanya bisa tenang. Melalui itu ada konektivitas perasaan keluarga dengan satuan, antara daratan dengan pulau yang jauh”.

Komandan dan prajurit membantu rakyat menyiapkan Hari Raya Tet
(Foto: Vinh Phong)

Di gugus-gugus pemukiman penduduk, semua keluarga sedang sangat gembira dan giat melakukan persiapan, membuat dekorasi dan membersihkan rumah untuk menyambut musim Semi. Dengan bantuan dari para komandan dan prajurit, semua keluarga mulai membungkus kue “Chung”, kue “Tet”, dll. Sementara itu di rumah saudari Duong Thi Thu Thuy, para komandan, prajurit dan penduduk di pulau sedang bersama-sama membuat ranting meihoa, bunga Dao dan bunga-bungaan dari siput laut untuk perhiasan rumah pada Hari Raya Tet. Saudari Thu Thuy memberitahukan: “Keluarga saya sudah menyiapkan kue, permen, manisan jahe dan membeli ayam, bebek dan minuman ringan untuk siap menyongsong Hari Raya Tet. Suasana di sini sangat ramai karena kami bersama-sama membungkus kue “Chung”, kue “Tet”. Hari Raya Tet di sini tidak beda dengan di daratan. Rasanya sangat hangat, para komandan dan prajurit sangat antusias dan memperhatikan kami”.

Sekarang, kehidupan materiil dan spiritual para komandan, prajurit dan rakyat kabupaten pulau Truong Sa semakin menjadi baik, kehidupan semakin berkembang. Dengan perhatian dari daratan serta usaha menggeliat mengatasi kesulitan di pulau, pada Hari Raya Tet 2014 ini, para komandan, prajurit dan rakyat kabupaten pulau Truong Sa bagaikan mendapat lebih banyak kepercayaan dan kekuatan untuk membela kedaulatan laut dan pulau kampung halaman serta menyongsong satu Hari Raya Tet yang hangat dan gembira seperti halnya dengan di daratan./.