Melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun-ciri budaya yang indah di Vietnam.

          Bagi orang Vietnam, pesta sudah menjadi ciri budaya yang khas, memanifestasikan hasrat akan satu kehidupan yang berbahagia dan  abadi. Oleh karena itu, setiap kali musim semi tiba,  walaupun berbaur pada suarana Hari Raya Tet, tetapi, banyak orang Vietnam masih tidak  melupakan masalah datang ke pagoda untuk membakar hio, memohon kesehatan, kemujuran dan kebahagiaan untuk diri sendiri dan sanak keluarganya. Justru oleh karena itu, adat melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun telah menjadi ciri budaya untuk semua lapisan masyarakat di Vietnam. Orang Vietnam percaya bahwa melakukan pemujaan di pagoda pada awal tahun tidak hanya untuk berharap, tapi itu juga adalah detik-detik dimana manusia berbaur pada dunia spiritualitas, meninggalkan sejenak semua kesusah-payahan dalam usaha mencari nafka. Ketika berbaur pada arus orang yang melakukan pemujaan, setiap orang  seolah-olah merasakan keharmonisan alam. 


    Melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun-ciri budaya yang indah di Vietnam. - ảnh 1    
Ritual pemujaan di pagoda pada Hari Raya Tet
(Foto: pda.vietbao.vn)

Pada hari pertama Hari Raya Tet tahun ini, cuacanya bagus, sinar matahari yang sudah mulai naik telah mengusir cuaca dingin. Kalau di jalan-jalan sepi dengan suara kendaraan yang padat seperti pada hari-hari biasa, tapi di semua pagoda, kuil dan lain-lain padat dengan  orang-orang yang melakukan ritual pemujaan. Dari para lansia sampai anak-anak, dari penjual barang-barang bahan pemujaan sampai umat Buddhis semuanya memohon satu sukses, memohon hasrat-hasrat dan impian-impinan yang masih tersisa pada tahun lalu untuk diri sendiri dan sanak keluarganya. Pemujaan di pagoda bisa dilakukan kapan saja dalam setahun, tetapi, penduduk Vietnam senantiasa memilih tanggal pertama Hari Raya Tet, hari pertama pada tahun baru untuk datang  ke pagoda dan juga menjadi destinasi pertama pada tahun baru. Karena orang Vietnam selalu percaya bahwa pada waktu alih tahun dari tahun lama ke tahun baru, para dewa dan nenek moyang akan memberikan kesaksian atas ketulusan anak-cucu dan akan membantu seluruh keluarga mendapat ketenteraman.

      Melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun-ciri budaya yang indah di Vietnam. - ảnh 2   
Penduduk melakukan ritual pemujaan pada Hari Raya Tet
(Foto: kinhtenongthon.com.vn)

Orang-orang yang melakukan ritual pemujaan di pagoda senantiasa mempersiapkan satu talam sajian sebagai simbol ketulusan hati untuk dipersembahkan kepada Sang Buddha. Sajian ini tidak terlalu banyak, hanya terdiri dari uang po, sirih, pinang dan yang tidak bisa kurang ialah uang eceran. Ada juga orang yang tidak membawa sajian, mereka hanya datang ke sini untuk  membakar hio memuja Sang Buddha. Mahasthavira Thich Thanh Nha, Kepala Pagoda Tran Quoc mengatakan bahwa“ Talam sajian biasanya terdiri dari buah-buahan, kue, hio dan lain-lain, semua tergantung pada hati setiap orang. Akan tetapi, khususnya bagi agama Buddha  tidak boleh membuat sajian berupa  daging berbagai jenis”.

          Di tempat-tempat pemujaan, semuanya memohon kepada Sang Buddha supaya mendapatkan satu tahun baru yang aman tenteram. Mahasthavira memberitahukan bahwa datang ke pagoda adalah datang ke tempat yang suci, meninggalkan hal-hal yang menyedihkan dalam kehidupan, menghapuskan hal-hal yang lama dan mengharapkan hal-hal yang lebih baik lagi . Bersamaan itu, ia dikaitkan dengan nenek moyang ketika orang tahu memberikan balas budi kepada para pendahulu

   

Melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun-ciri budaya yang indah di Vietnam. - ảnh 3       
Ritual pemujaan pada Hari Raya Tet
(Foto: vnexpress.net)

Melakukan ritual pemujaan pada awal musim semi tidak hanya untuk memuaskan dunia spiritualitas saja, tapi juga merupakan kesempatan untuk menikmati pemandangan alam yang indah pada musim semi. Hal-hal yang baru dan penuh dengan daya hidup seolah-olah seperti menambahkan kepercayaan dan harapan kepada manusia dalam tahun baru. Ibu Loan dari provinsi Quang Ninh yang melakukan ritual pemujaan di Pagoda Tran Quoc memberitahukan bahwa“ Saya datang ke pagoda juga dengan maksud memohon agar tanahair damai tenteram, semua keluarga mendapat cukup sandang, cukup pangan dan berbahagia. Saya adalah umat Buddhis, maka saya ingin mengajar anak dan cucu saya supaya meneladani Sang Buddha untuk menjadi orang yang baik  dan bermanfaat terhadap tanahair dan rakyat”.

   



    Melakukan ritual pemujaan di pagoda pada awal tahun-ciri budaya yang indah di Vietnam. - ảnh 4   
Penduduk melakukan ritual pemujaan pada Hari Raya Tet
(Foto: thienviendaidang.net)

Ketika melakukan ritual pemujaan pada awal tahun baru, semua orang percaya bahwa setelah pemujaan ini, jiwa mereka seolah-olah menjadi lebih cerah dan kehidupan di hari depan akan lebih baik. Melewati faktor spiritualitas, melakukan ritual pemujaan pada awal musim semi akan menjadi ciri yang indah dari bangsa Vietnam untuk selama-lamanya. Melakukan ritual pemujaan pada awal tahun baru telah menjadi nafas kehidupan, kebiasaan, dan ciri yang indah dari kebudayaan, adalah tempat untuk memanifestasikan impian setiap orang  memohon cuaca baik, ada satu kehidupan yang berbahagia, tenteram dan damai dalam tahun baru./.

Komentar

Yang lain