Bapak Dao Hong An, warga di Dukuh Vinh Hung, Kecamatan Vinh Daim Kabupaten Tan Hung (Foto: VOV)

Dulunya, jalan “Kenh Lo Ngang” sempit, dengan lebar kurang dari 2 meter dan masih berupa jalan tanah. Jalan ini di bawah terik sinar matahari menjadi sangat berdebu, ketika hujan menjadi becek dan licin. Warga pun menghadapi kesulitan saat melakukan mobilitas. Ketika Pemerintahan Kabupaten Tan Hung, Provinsi Long An memberikan arahan agar memperluas jalan tersebut, seorang warga Kecamatan Vinh Dai, Kabupaten Tan Hung, Nguyen Van Thoi menjadi pelopor yang dengan sukarela menyumbangkan hampir 1,1 hektar tanah keluarganya untuk memperluas jalan. Tanah yang ia sumbangkan bernilai tinggi dan sebelumnya digunakan untuk bertanam padi dan pohon buah-buahan. Namun karena diperlukan untuk membangun jalan, maka keluarganya memutuskan untuk menyumbangkan bagi Negara.

Tinggal daerah langganan banjir tanpa jembatan dan jalan akan sangat sulit. Maka apabila Partai dan Negara menggerakkan warga agar menyumbangkan tanah, saya  dengan sukarela menjadi pelopor sebagai penyumbang tanah untuk pembangunan jalan. Saya berpikir bahwa apabila jalan yang dibangun ini selesai, bukan hanya warga sini saja, keluarga saya yang harus mengangkut hasil pertanian juga dipermudah.

Banyak keluarga lainnya serta Keluarga Thoi dengan hangat rela menyumbang tanah untuk pembangunan jalan. Demikian pula Keluarga Nguyen Van Bo, Nguyen Thi Huong Lan, Dang Van Chau Sa, dan keluarga-keluarga lainnya dengan sukarela menyumbangkan dari 0,4 hingga 0,8 hektar tanah. Gerakan menyumbangkan tanah untuk pembangunan jalan “Kenh Lo Ngang” semakin luas. Dari hampir 9 kilometer jalan yang melewati Kecamatan Vinh Dai, warga telah dengan sukarela menyumbangkan total lebih dari 6 hektar tanah untuk pembangunan jalan agar lebih lebar dan lurus. Dao Hong An, warga Dukuh Vinh Hung, Kecamatan Vinh Dai, Kabupaten Tan Hung berbagi bahwa ia memahami bagaimana manfaat jangka panjang dari gerakan menyumbangkan tanah, sehingga para petani pun siap merelakan tanah mereka tanpa meminta santunan.

Setelah meningkatkan dan memperluas jalan "Kenh Lo Ngang", para pelajar dan warga berpindah secara aman (Foto: VOV)

Hingga saat ini, panjang seluruh jalan Kenh Lo Ngang lebih dari 11 km, dengan lebar 5,5m. Awalnya diselesaikan dengan batu pecah, menghubungkan Kecamatan Vinh Dai dengan banyak kecamatan lainnya di Kebupaten Tan Hung dan menghubungkan Kabupaten Tan Hung dengan Kabupaten Thap Muoi di Provinsi Dong Thap. Dua jembatan beton dengan kapasitas 13 ton telah melengkapi jalan ini. Jalan ini juga terhubung dengan sistem lalu lintas Provinsi Long An dan Provinsi Tien Giang, yang mempersingkat hampir setengah waktu perjalanan dari kawasan perbatasan Tan Hung ke Kota My Tho, Provinsi Tien Giang. Saat ini, para pelajar di kawasan dapat bersepeda ke sekolah. Truk bisa pergi ke dusun dan rumah warga untuk membeli hasil pertanian. Tran Van Chanh, Sekretaris Resor Partai, Kepala Dusun Vinh Buu, Kecamatan Vinh Dai, Kabupaten Tan Hung, Provinsi Long An menjelaskan:

Tidak hanya kader di dusun dan kecamatan saja, melainkan kader di kabupaten juga menggerakkan kami agar mendukung arahan Partai dan Negara tentang konektivitas ekonomi, produksi, dan pembangunan pertanian. Apabila mereka melakukan pembahasan, kami sangat mendukungnya. Negara membangun jalan sangat cepat, tidak menghadapi kendala. Apabila jalan telah selesai, warga di sini akan sangat gembira.

Semangat menyumbangkan tanah secara sukarela, memberikan sumbangsih untuk memperluas jalan lalu lintas warga di Kecamatan Vinh Dai, Kabupaten Tan Hung, Provinsi Long An sangat bernilai. Hal itu menunjukkan kesepakatan dan tekad rakyat dan pemerintahan daerah untuk membangun ekonomi dan membangun pedesaan baru.