(VOVWORLD) - Kebun-kebun pekaragan yang penuh dengan pohon kelapa terhimpun di kabupaten-kabupaten di sebelah barat propinsi Ben Tre, seperti Chau Thanh, Cho Lach, Mo Cay, Giong Trom. Di seluruh propinsi ini ada kira-kira 70.000 Ha lahan pohon kelapa, sehingga setiap tahun menghasilkan kira-kira 600 juta buah kelapa, menjadi pelopor di seluruh negeri. Cabang industri pengolahan kelapa di propinsi Ben Tre mengalami perkembangan yang cukup cepat dengan produk-produk turunannya yang kaya raya, pemasaran mencapai kira-kira 85% jumlah total pohon kelapa yang dipaneni di propinsi ini.
Kebun-kebun pekarangan kelapa Ben Tre (Foto : baomoi.com) |
Basis produksi gula-gula Dat Dua yang milik saudara Tam Trung terletak di desa Tan Thanh, Kabupaten Chau Thanh, Propinsi Ben Tre. Di daerah ini, dia bersama dengan anggota dalam keluarga membuat gula-gula kelapa secara manual. Disamping dapur memasak kelapa yang sedang mendidih ada satu barisan meja, tempat dimana para buruh pembuat gula-gula sedang membungkusi gula-gula kelapa.
Setiap hari, basis produksi gula-gula kelapa Dat Dua menerima ratusan orang wisatawan mencanegara (wisman) yang datang mengunjungi dan mencaritahu tentang cara memproduksi gula-gula kelapa dan membeli kue-kue ini. Pada saat ada banyak pengunjung datang, saudara Tam Trung bertugas mengawasi seluruh aktivitas di basis produksi gula-gula kelapa ini. Dia memberitahukan: “Di daerah Ben Tre pada pokoknya adalah pohon kelapa. Kami bisa memanfaatkan kelapa, dari buahnya, pohon dan daunnya. Kami menggunakan pohonnya untuk membuat barang-barang artistik. Buahnya digunakan membuat gula-gula, batok kelapa digunakan untuk membuat batu karbon aktif, air kelapa digunakan untuk membuat air pewarna dan lain-lain...”.
Di basis produksi gula-gula kelapa pimpinan saudara Tam Trung juga dijual banyak barang-barang kerajinan tangan artistik yang dibuat dari pohon kelapa, seperti keranjang untuk menanam bunga, benda pemanas teko teh, jam, boneka-boneka berbentuk binatang, misal-nya monyet, gajah, babi, ayam, burung penguin dan lain-lain....Semua produk ini dibuat oleh para warga Desa Tan Thanh.
Saudari Phan Thi Thu Nguyet, seorang warga di desa ini juga memproduksi barang-barang kerajinan tangan dan artistik. Dia memberitahukan: “Kehidupan warga desa kami menjadi baik kalay membuat barang-barang kerajinan dan tangan artistik. Misal-nya, mereka memanfaatkan waktu senggang untuk membuat lampion, lentera yang dihiasi indah. Mereka juga bisa membuat barang-barang kerajinan tangan artistik dari pohon kelapa”.
Pohon kelapa Ben Tre (Foto : baomoi.com) |
Terhadap para warga seperti saudara Tam Trung dan saudari Thu Nguyet, pohon kelapa berkaitan erat dengan kehidupan. Ketika bertemu dengan saudara Tam Trung dan bapak Tu Dang, kami mendapat informasi bahwa Propinsi ini mempunyai satu cabang industri purna kelapa. Pohon kelapa dimanfaatkan oleh para warga propinsi Ben Tre secara berhasil-guna. Dari akar-akar pohon kelapa, pohonnya, batok kelapa sampai daun kelapa....semuanya bisa diekspor dan dibuat menjadi kuliner. Semua produk yang dibuat dari kelapa di Propinsi Ben Tre telah dipasarkan di 68 negara dan teritori, saban tahun menghasilkan 200 juta USD kepada Propinsi Ben Tre, menduduki 40% total nilai ekspor seluruh propinsi.
Tidak tahu bahwa apakah pohon kelapa melahirkan satu Ben Tre atau Propinsi Ben Tre melahirkan pohon kelapa. Bagaimanapun, sejak dulu sampai sekarang ini, kelapa telah menjadi satu bagian yang dekat dalam kehidupan warga daerah kebun pekerangan Ben Tre.