(VOVworld)- Di propinsi Ha Tinh (Vietnam Tengah) akhir-akhir ini muncul banyak koperasi yang aktivitas produksi dan bisnisnya dikaitkan dengan Program Target Pembangunan Pedesaan Baru di daerah. Semua koperasi tipe baru ini dinamis dan kreatif dalam cara berfikir, cara bekerja yang memberikan hasil-guna ekonomi tinggi.  

Membangun Pedesaan Baru
(foto ilustrasi : baomoi.com)

Koperasi Hoang Chau di kecamatan Ky Bac, kabupaten Ky Anh, salah satu diantara pola-pola koperasi  percontohan mengenai pengembangan koperasi tipe baru. Pada tahun 2012, koperasi Hoang Chau mendapat konsultasi dari Persekutuan Koperasi Ha Tinh untuk beternak babi pembiakan. Waktu baru dibentuk, koperasi ini hanya mempunyai modal sebanyak 800 juta dong Vietnam saja, tapi sampai sekarang ini, jumlah modal tersebut telah meningkat mencapai kira-kira 6 miliar dong Vietnam. Ibu Tran Thi Chau, Ketua Koperasi Hoang Chau memberitahukan:

“Koperasi Hoang Chau mendapat bantuan dari Perusahaan Umum Mineral dan Perdagangan Ha Tinh tentang modal dan pemasaran produknya, membantu membangun lapangan dan kandang. Koperasi ini juga berkonektivitas dengan Perusahaan tersebut  untuk membeli semua produk yang dihasilkan semua kepala keluarga di luar koperasi. Bentuk patungan ini juga mendapat bantuan teknik, obat-obatan, pencegahan dan penanggulangan  wabah penyakit. Semua anggota koperasi merasa tenang dalam berproduksi”.

Tipe koperasi  yang sempurna  dengan usaha beternak rusa  merupakan pola koperasi di kabupaten Huong Son, karena daerah ini menghimpun cukup kriterium-kriterium beternak rusa dengan skala besar. Satu ekor rusa saban tahun  bisa memberikan keuntungan sebanyak kira-kira 4 juta dong Vietnam kepada para petani, berlipat kali tingginya terbanding dengan berbagai jenis ternak dan unggas yang lain. Bapak Phan Van Luat, Direktur Koperasi Jasa Tanduk Rusa Son Lam memberitahukan:

“Harga tanduk Rusa dulu ditentukan oleh pedagang. Sejak badan usaha menandatangani pekerjaan dengan kaum petani, maka para petani di kecamatan Son Lam  merasa sangat gembira karena telah ada keikutsertaan dari koperasi sebagai simbul dalam pembelian produk. Koperasi berharap bisa meminjam modal lebih mudah lagi agar para anggota koperasi kami bekembang lebih baik lagi”.

Koperasi Hoang Chau dan Koperasi Son Lam hanya merupakan dua diantara banyak koperasi pertanian yang beraktivitas secara berhasil-guna di propinsi Ha Tinh saja. Hal yang paling menonjol dalam produksi pertanian di propinsi Ha Tinh yalah pada permulaan telah bisa membentuk rantai konektivitas dalam produksi dan memasarkan produk. Di seluruh propinsi ada 54 koperasi yang berproduksi menurut rantai konektivitas  dengan badan usaha. Sampai sekarang ini, di propinsi Ha Tinh telah dibangun kira-kira 7.000 pola produksi pertanian  yang mencapai pendapatan tinggi. Bapak Le Dinh Son, Sekretaris Komite Partai Komunis propinsi Ha Tinh memberitahukan:

“ Kalau membiarkan kaum tani  berproduksi sendiri, maka mereka hanya bisa hidup ekonomi alamiah. Mereka  tidak bisa memasukkan ilmu pengetahuan dan teknologi ke dalam usaha produksi dan penjualan produksi-nya juga menjumpai kesulitan. Oleh karena itu, harus saling melakukan konektivitas, melakukan konektitas dari tim kerjasama, koperasi dan dengan badan usaha. Dalam rantai produksi, masalah mengorganisasi produksi sangat penting, yaitu  mengorganisasi ekonomi kolektif. Karena ekonomi kolektif berkaitan dengan kaum tani dengan hak dan kepentingan adil dari kaum tani”.

Membangun pola koperasi spesialis, mengembangkan secara berkesinambungan berbagai jenis koperasi di daerah untuk mengembangkan keunggulan potensi ekonomi di setiap daerah, setiap kawasan dalam pembangunan pedesaan baru. Semua pola koperasi tipe baru di propinsi Ha Tinh yang membawa efektivitas ekonomi tinggi, berkesinambungan, meningkatkan kehidupan kaum tani menunjukkan bahwa pola koperasi tersebut bisa terus digandakan dan dikembangkan.