(VOVworld) – Ninh Thuan, propinsi pantai di daerah Trung Bo Selatan, Vietnam merupakan daerah yang tahan kekeringan yang paling berat di seluruh negeri. Pada beberapa tahun belakangan ini, karena mengalami proses perubahan iklim, situasi kekeringan masih terjadi semakin menjadi serius, berpengaruh terhadap produksi pertanian dan kehidupan petani. Untuk membatasi semua dampak-dampak yang negatif dari bencana alam, cabang pertanian propinsi Ninh Thuan sedang memberikan bimbingan kepada kaum tani supaya mengganti pohon yang sesuai. ”
Di kecamatan Nhi Ha, kabupaten Thuan Nam, penggantian 40 Ha lahan padi menjadi kacang hijau pada panenan musim Dingin -musim Semi telah memberikan pendapatan yang signifikan kepada kaum tani. Ini untuk pertama kalinya berganti menanam kacang hijau, maka kaum tani melakukan penanaman secara eksensifikasi, belum memperhatikan penerapan iptek, tetapi produktivitas tetap mencapai lebih dari 150kg per 360m2. Vo Nhu Son, Ketua Komite Rakyat kecamatan Nhi Ha, kabupaten Thuan Nam, propinsi Ninh Thuan mengatakan : “Sampai saat ini, daerah penggeseran pohon belum menghasilkan produktivitas yang tinggi, tetapi telah sebagian memecahkan masalah ekonomi sementara pada waktu kekeringan. Diharapkan agar pada waktu mendatang, cabang pertanian akan membantu daerah tentang teknik cocok tanam agar kaum tani menanam kacang hijau memberikan hasil guna ekonomi tinggi, terus memperluas pola tanaman pohon kacang hijau di lahan padi.”
Menanam pohon kacang hijau untuk menghadapi kekeringan
(Foto : VOV)
Hasil awal dari penggantian lahan padi menjadi tanaman kacang hijau di dearah-daerah memperlihatkan bahwa ini adalah jenis pohon yang mampu menderita kekeringan secara baik dan mudah dirawat. Kalau diterapkan iptek, pohon kacang hijau bisa mendapat produktivitas 280kg per 360m2. Bersamaan itu, produk kacang hijau mempunyai pasar yang stabil. Oleh karena itu, penggantian tersebut pada panenan musim Dingin-musim Semi dianggap sesuai dengan faktor musiman dan pasar. Tran Quoc Nam, Wakil Ketua Komite Rakyat propinsi Ninh Thuan mengatakan :
“Ini untuk pertama kalinya kaum tani melakukan penggantian pohon menurut arah tahan kekeringan, menghemat air dan mulai mengubah pemahaman kaum tani. Dengan hasil ini, pada musim panenan berikutnya, kami akan memberikan bimbingan kepada kaum tani supaya menyambut dan menggantinya dengan pohon tahan kekeringan, sehingga efektivitas dan produktivitas pasti akan meningkat.”
Panenam musim Dingin-Gugur tahun ini ada 3 pohon resmi yang ditanam kaum tani propinsi Ninh Thuan yaitu : jagung, kacang hijau dan rumput untuk peternakan, diantaranya kacang hijau menduduki area yang paling luas. Kekeringan tetap terjadi secara sengit, oleh karena itu semua daerah di propinsi Ninh Thuan sedang memperhitungkan pemasokan air irigasi kepada setiap daerah dan melakukan perancangan lahan kepada setiap jenis pohon untuk membatasi situasi tanah yang terlantar.