(VOVworld) – Dulu, kalau bicara tentang provinsi Quang Tri berarti bicara tentang salah satu daerah miskin di Vietnam Tengah, daerah yang banyak menderita akibat perang dan juga selalu harus menderita pengaruh bencana alam, bencana taupan dan banjir. Akan tetapi, provinsi Quang Tri dewasa ini telah mengalami banyak perubahan, terutama di daerah pedesaan, karena adanya paduan tenaga dan kesamaan hati rakyatnya.
Pasar Tien An yang didirikan oleh saudara Nguyen Van Nam
(Foto: danviet.vn)
Karena persyaratan alamnya, sejak bertahun-tahun ini, rakyat di daerah lereng pegunungan kecamatan Vinh Son, kabupaten Vinh Linh, provinsi Quang Tri harus melewati puluhan kilometer baru datang ke pasar di kota madya Ho Xa. Melihat situasi dimana rakyat harus dengan susah payah mengangkut hasil pertanian untuk dijual di pasar kabupaten setiap hari, maka veteran perang Nguyen Van Nam di desa Tien An, kecamatan Vinh Son telah berminat mendirikan pasar agar semua penduduk bisa mendapat tempat menjual-belikan hasil pertanian. Berpikir, lalu berbuat. Dia telah dengan sukarela menyumbangkan tanah seluas 500 meter per segi milik keluarga untuk mendirikan pasar. Tidak hanya begitu, dia juga mengeluarkan uang sebesar lebih dari VND 600 juta yang dia akumulasi dari budidaya udang untuk membangun pasar. Selama 3 bulan terus-menerus, dia mempekerjakan orang meratakan lapangan, mendirikan pasar baru Tien An dan menempatkan kira-kira 100 kepala keluarga untuk melakukan usaha dagang. Nguyen Van Nam memberitahukan: “Dulu, datang ke pasar sangat sulit, harus datang ke Ho Xa atau daerah Gio Linh. Ketika melihat bahwa rakyat terlalu bersusah-payah, maka saya berpikir mendirikan pasar ini bagi rakyat untuk mendapat syarat yang kondusif dalam mengembangkan ekonomi”.
Membuat jembatan untuk kebutuhan rakyat di Gio Linh
(Foto: congan.com.vn)
Pada hari pembukaan pasar baru Tien An, semua rakyat kecamatan Vinh Son merasa gembira. Hasil pertanian bisa dipasarkan secara mudah, barang untuk kebutuhan sehari-hari juga tidak ada yang kurang, usaha jual-beli sangat ramai. Vo Van Quan di desa Tien An, kecamatan Vinh Son mengatakan: “Pasar ini berada di dekat sungai dan jalan, maka semua orang, terutama kaum lansia datang ke pasar secara sangat kondusif. Pasar yang didirikan oleh saudara Nguyen Van Nam ini adalah fikiran sangat baru dan mendapat kekaguman dari banyak penduduk di sini”.
Kalau di kecamatan Vinh Son ada orang yang menyumbangkan uang untuk mendirikan pasar, maka sesepuh dukuh Ho Van Ba, warga etnis minoritas Van Kieu di kecamatan Thanh, kabupaten pegunungan Huong Hoa juga tidak ragu-ragu ketika menyumbangkan tanahnya seluas hampir 2.000 meter per segi untuk membangun sekolahan. Bapak Ho Van Ba menyatakan bahwa dukuhnya tertelak jauh dari pusat, tidak ada sekolah, banyak pelajar telah mati tenggelam akibat bencana banjir mendadak ketika melewati anak sungai. Ketika kecamatan menyosialisasikan kebijakan pembangunan pedesaan baru, dia setuju menyumbangkan tanah untuk membangun sekolah. Sekarang ini, muncul sekolah berlantai dua yang yang bergenting merah, saban hari mendengar suara anak belajar , dia merasa sangat gembira karena telah melakukan hal yang menguntungkan kampung halaman: “Sekarang ini, para pelajar belajar secara terpusat di sini. Saya melihat bahwa ketika dapat belajar di sini, mereka merasa sangat gembira”.
Jalan pedesaan di provinsi Quang Tri
(Foto: vinhlinhquangtri.gov.vn)
Selama lebih dari 3 tahun menggelarkan program pembangunan pedesaan baru, semua daerah di provinsi Quang Tri telah melakukan banyak cara pelaksanaan yang kreatif. Rakyat telah menyumbangkan puluhan miliar VND dan ribuan hari kerja untuk membangun pedesaan baru. Nguyen Van Bai, Kepala Dinas Pertanian dan Pengembangan Pedesaan provinsi Quang Tri memberitahukan bahwa di banyak daerah, semua proyek secara pada pokoknya dibangun dengan sumbangan rakyat. “Ini merupakan program dimana rakyat harus benar-benar berdaulat. Hal yang sangat penting ialah kekreatifan, khususnya ialah sumbangan kearifan rakyat, menciptakan tenaga pendorong di basis, melakukan kompetisi produksi untuk membangun pedesaan baru”.
Karena ada sumbangan dan sambutan hangat dari rakyat, banyak daerah pedesaan di provinsi Quang Tri telah mengalami perubahan-perubahan yang jelas. Semua penduduk provinsi Quang Tri serta orang yang tinggal jauh dari kampung halaman juga merasa gembira ketika kampung halamannya telah mengalami banyak perubahan, kehidupan rakyat semakin menjadi cukup sandang dan cukup pangan./.