(VOVworld) - Kami sangat gembira ketika bisa berbincang-bincang kembali dengan saudara-saudara dalam acara: “KOTAK SURAT ANDA” untuk hari ini. Pada pekan ini, VOV telah menerima 151 surat dari 27 negara, khususnya program siaran bahasa Indonesia menerima 22 surat, diantaranya ada dari saudara-saudara, M.Sumantri dan Soebianto di Jawa Barat, M.Zainal di Jambi, Rudy Hartono di Kalimantan Barat, dan beberapa pendengar yang lain. Kami berterimakasih kepada Saudara –saudara yang selalu mendukung, memantau siaran, mengirim surat kepada VOV. Dalam acara untuk hari ini, kami ingin omong-omong dengan M.Zainal dan Rudy Hartono. Tetapi pertama-tama menurut permintaan saudara M.Zainal, kami akan memperkenalkan sepintas lintas tentang kerajinan penghasilan bambu dan rotan di Vietnam.
Ilustrasi.
(Foto:chaobuoisang.net)
Saudara M.Zainal yang budiman! Dalam surat kepada VOV pada pekan ini, Anda mengatakan: “Bagaimana usaha kerajinan rotan dan anyaman di Vietnam”. Saudara yang budiman! Bambu dan rotan selama ini telah berkaitan erat dengan kehidupan rakyat Vietnam, dengan tangan yang prigel, penduduk telah membuat produk-produk untuk kepentingan kehidupan sendiri seperti bermacam-macam jenis keranjang, talam rotan ldll... Sekarang di pasar masih ada produk-produk yang kualitasnya tinggi dan seperti benda-benda hiasan, kursi, meja, payung lampu tabir pintu, potret setengah badan, dll… Produk-produk dari bambu dan rotan dengan model yang kaya raya dan halus, telah tidak hanya menalukkan pelanggan domestik, melainkan juga diekspor ke luar negeri seperti Jepang, Uni Eropa, Republik Korea, Amerika Serikat dll..
Ilustrasi.
(Foto: quehuongonline.vn)
Untuk ada satu produk yang sempurna, semua proses produksi bambu dan rotan anyaman memerlukan ketelitian dan keanehan dari sejak memilih bahan mentah-nya. Bagi jenis barang ni, bahan mentah pokok ialah bambu dan rotan. Rotan haruslah pohon yang punya ruas yang sama, biasanya panjangnya kira-kira 5m, supaya mudah disigar dan dianyam. Semua tutus diraut supaya tampak licin, rata, mengkilat dan dikeringkan di sinar mata hari supaya betul-betul kering tetapi harus terjaga warna alamiah-nya. Meskipun harus mengalami banyak proses dan memerlukan ketelitian seperti itu, tetapi di hampir semua desa kerajinan, para artisan tetap mempertahankan proses -proses penting untuk menjamin kualitas produk.
Ilustrasi.
(Foto: vietinbank.vn)
Sekarang, bermacam –macam jenis barang dari plastik, karet sedang membanjiri di pasar, tapi bagi banyak penduduk Vietnam, mereka biasa tetap menggunakan produk-produk dari bambu dan rotan karena itu sangat aman, praksis dan dekat dengan alam. Saudari Ngo Thi Hoai, di kebupaten Dong Da, kota Hanoi, memberitahukan: “Keluarga saya sangat menyukai produk-produk dari bambu dan rotan, terutama ibu mertua saya. Hampir semua keranjang di rumah saya dibuat dari bambu dan rotan karena harganya miring, tapi tahan lama, indah terbanding dengan produk dari plastik ketika dikeringkan di sinar mata hari mudah patah. Sedangkan, bagi produk-produk dari bambu dan rotan, harganya sedang, tahan lama, dan aman dari segi kesehatan”.
Ilustrasi.
(Foto:biz.cafef.vn)
Saudara yang budiman! Bambu dan rotan anyaman adalah kerajinan yang punya desa kerajinan paling besar di Vietnam dengan 720 desa, menduduki 24% diantara 2000 desa kerajinan di Vietnam, memberikan sumbangan yang besar dalam meningkatkan nilai ekspor barang kerajinan tangan dan artistik, turut memecahkan masalah lapangan kerja di desa-desa kerajinan seperti desa Dong Tru, kabupaten Chuong My, desa Ninh So, kabupaten Thuong Tin (kota Hanoi), desa-desa Xam Duong dan Xuan Lai (provinsi Bac Ninh) desa Trung Chanh (provinsi Binh Dinh). Keindahan di setiap desa kerajinan yang dipertahankan dan dikembangkan oleh penduduk ialah mereka mewariskan pengalaman-pengalaman para pendahulu yang bernilai untuk mengembangkan desa kerajinan.
Saudara M.Zainal yang budiman! Mudah-mudahan, perkenalan kami tentang kerajinan produksi bambu dan rotan anyaman di Vietnam tersebut bisa memuaskan saudara. Adakah kerajinan ini di kampung halaman Anda? Jika ada, apa jenis barang yang pokok? Kami berharap adanya informasi Anda maupun saudara-saudara yang lain.
Saudara yang ingin kami ajak omong-omong ialah saudara Rudy Hartono. Pada pekan ini, kami telah menerima dua pucuk surat Anda. Kami berterima kasih kepada Anda yang telah mengirim laporan hasil pemantauan siaran Radio yang terinci dengan SINPO: 55555. Kami berterima kasih atas penilaian Anda dan berharap akan terus menerima kerjasama Anda. Semoga Anda gembira pada hari-hari akhir pekan dan sampai berjumpa kembali. /.