Seksi ASEAN dengan para pemimpin VOV5 |
Saudara pendengar, program-program siaran bahasa Laos, Thai, Kamboja dan Indonesia dari Departemen Luar Negeri VOV5 dibentuk dalam kurun waktu antara 1954 -1966. Dalam kecenderungan integrasi ASEAN, pemimpin VOV melihat perlunya membentuk seksi ASEAN untuk bisa menyosialisasikan secara lebih ekstensif dan intensif tentang Komunitas yang paling kuat di kawasan, oleh karena itu pada tanggal 1 Juli 2008, Seksi ASEAN telah lahir. Ketika berbicara tentang tujuan dan maksud tentang berdirinya Seksi ASEAN, Nguyen Anh Dung, Kepala Seksi ASEAN VOV5 memberitahukan: “Dengan pedoman ASEAN merupakan Kesatuan dalam keanekaragaman, oleh karena itu, program-program siaran bahasa Indonesia, Thai, Laos dan Khmer telah digabungkan menjadi Seksi ASEAN. Hal ini bertujuan untuk menciptakan kekuatan terpadu yaitu semua anggota dalam Seksi ASEAN bisa bekerjasama dan berkoordinasi satu sama lain serta menciptakan karya-karya jurnalistik yang berkualitas tinggi, lebih disesuaikan dengan obyeknya dan hal yang penting ialah bisa saling membantu dalam melaksanakan tugasnya”.
Selain memproduksi program-program siaran setiap hari, para editor Seksi ASEAN telah memenuhi tuntutan dan membenahi tenaga kerja yang berkualitas tinggi untuk menjadi kepala perwakilan tetap VOV di luar negeri dan merupakan mitra tepercaya dari Partai, Pemerintah, Majelis Nasional, kementerian, departemen dan instansi baik dari Viet Nam maupun dari negara-negara ASEAN. Ketika menilai perkembangan Seksi ASEAN, Ibu Nguyen Thi Minh, mantan Kepala Seksi Program Siaran Bahasa Thailand (ketika Seksi ASEAN belum terbentuk) memberitahukan: “Bisa dikatakan bahwa pembentukan Seksi ASEAN telah memenuhi secara tepat waktu kecenderungan tahap integrasi. Para wartawan generasi baru sangat dinamis dan pandai serta mendekati gaya jurnalisme tangkas. Program-program siaran memuat isi yang kaya raya dan variatif dan jauh lebih hidup-hidup. Khususnya lahirnya Website bisa dianggap sebagai terobosan untuk menyerap lagi banyak pembaca dan pendengar yang mengenal program-program siaran Seksi ASEAN. Semoga para wartawan muda dan Seksi ASEAN akan meneruskan tradisi membuat jurnalisme dan program siaran radio untuk berkembang secara mantap dalam kecenderungan baru, kecenderungan multimedia”.
Ketika Seksi ASEAN terbentuk, itulah saat lahirnya acara: “Rumah ASEAN”. Ini merupakan acara khusus dari Seksi ASEAN-tempat dimana para wartawan dan editor membuat karya-karya pers untuk memperkenalkan manusia, kebudayaan, kesenian, adat dan kebiasaan dari negara-negara ASEAN. Ini juga merupakan arena main dan tempat temu pergaulan para pendengar, melalui arena main ini, para pendengar bisa mencari tahu tentang banyak hal tentang negara-negara di kawasan.
Yang lebih khusus dari segalanya ialah Departemen Luar Negeri VOV merupakan kantor pemberitaan satu-satunya yang punya program siaran radio dan Website dengan bahasa-bahasa langka seperti bahasa Thailand dan Indonesia. Ketika memberikan penilaian tentang Seksi ASEAN, Bapak Nguyen Tien Long, Kepala Departemen Luar Negeri VOV5 memberitahukan: “Di segi profesi setelah 10 tahun terbentuknya, barisan wartawan dan editor Seksi ASEAN mengalami terobosan melompat, seksi ini telah membentuk acara bersama, meningkatkan penyesuaian dengan obyeknya untuk program siarannya. Dan khususnya, semua acara dan reportase mendapat penilaian tinggi di sayembara-sayembara yang diselenggarakan oleh Departemen Luar Negeri VOV5, khususnya ada karya-karya yang meraih hadiah tinggi di penghargaan nasional tentang informasi luar negeri”.
Pengarahan umum dari Departemen Luar Negeri VOV5 maupun Seksi ASEAN pada waktu mendatang ialah berkembang menurut arah multimedia. Oleh karena itu, seiring dengan usaha menganekaragamkan isi-isi program siaran supaya lebih bagus dan lebih profesional, barisan wartawan dan editor Seksi ASEAN harus menggunakan secara baik teknologi dan komunikasi masyarakat untuk mengembangkan secara maksimal keunggulan teknologi digital demi pekerjaan menyosialisasikan Viet Nam kepada sahabat-sahabat internasional.
Para reporter muda seksi ASEAN |
Saudara-saudara pendengar, di samping generasi-generasi wartawan dan editor yang lama dan sarat dengan pengalaman, Seksi ASEAN sekarang ditambah dengan barisan wartawan dan editor muda yang penuh dengan energik dan sepenuh hati. Mereka telah tahu memanfaatkan energi muda dan tidak henti-hentinya belajar pengalaman dari para pendahulu, memupuk ketrampilan jurnalisme dan ketrampilan teknologi sesuai dengan kecenderungan multimedia sekarang. Marilah kita bertemu dengan para wartawan muda Seksi ASEAN, mereka mempersenjatai diri sendiri untuk penggalan jalan di depan.
Halo, nama saya Nguyen Yen, wartawan, editor program siaran bahasa Thai, Seksi ASEAN.
Halo, nama saya Dieu Hong bekerja di program siaran bahasa Laos, Seksi ASEAN
“Seperti yang saudara-saudara ketahui, Seksi ASEAN sekarang ada empat program siaran pada saat ASEAN ada 10 negara. Oleh karena itu, kami, setiap orang harus berupaya bagaimana bisa mencerminkan informasi dan peristiwa yang bersangkutan dengan semua negara-negara ASEAN, jadi tidak termasuk 4 negara saja. Untuk bisa berhasil melakukan hal ini, pertama-tamai kami harus meningkatkan sendiri pengetahuannya tentang komunitas ASEAN dan cita-cita setiap negara. Selain memupuk bahasa asing kawasan, kami juga memupuk bahasa Inggeris”.
“Kami juga sering saling membantu secara cukup baik. Ketika kami ikut meliput berita tentang satu peristiwa ASEAN. Kami biasanya bekerja di grup yang terdiri dari 2 sampai 3 orag ke atas untuk bisa saling membantu dalam proses beroperasi, supaya jumlah informasi yang bisa dicapai variatif, lengkap dan paling jujur”.
Satu keunggulan lain yang dimiliki para wartawan muda ialah kemampuan menerima dan menyesuaikan cepat bermacam ragam media baru, khususnya pada latar belakang media digital sekarang. Menggunakan secara prigel kemampuan media digital adalah salah satu di antara target-target penting diajukan oleh para wartawan muda Seksi ASEAN pada waktu mendatang. Hoang Hai, Wartawan, editor program siaran bahasa Khmer Seksi ASEAN memberitahukan: “Selain meningkatkan kualitas program siaran, kami juga berupaya memperbaiki isi di Website vovworld.vn. Setiap kali menulis artikel, kami biasanya membawa satu pesawat potret digital untuk bisa membuat potret-potret yang indah atau memuat video berkualitas tinggi guna membantu para pembaca punya sudut pandang yang paling benar tentang hal-hal yang ingin saya berikan. Kami aktif belajar dari hari ke hari, ikut serta dalam kursus-kursus pelatihan jangka pendek maupun jangka panjang tentang teknik media digital. Yang terkini, kami ikut serta dalam satu kursus yang diadakan oleh Departeman Siaran Luar Negeri VOV5 tentang cara membuat video clip di telepon genggam. Para pendengar supaya menunggu produk-produk baru dari kami”.
Sebagai satu seksi besar dan punya program-program siaran yang sudah lama dari Departemen Siaran Luar Negeri, maka jumlah pendengar Seksi ASEAN juga tidak sedikit. Oleh karena itu, interaksi dengan pendengar tradisional serta penyerapan para pendengar baru juga merupakan satu tugas penting bagi para editor. Huong Tra, pengurus pekerjaan di kalangan pendengar dari Program Siaran Bahasa Indonesia adalah seorang wartawan muda yang bersemangat dengan keinginan bagaimana supaya pendengar mengenal program-program siaran VOV dan berkaitan secara berjangka-panjang dengan VOV.
“Menyerap pendengar baru sudah sulit, mempertahankannya semakin lebih sulit, terutama pada latar belakang ledakan media seperti dewasa ini. Dan satu hal yang sedang saya banyak memakan pikiran saya ialah bagaimana menyerap lagi banyak pendengar muda di samping para pendengar yang lama dan setia dari program siaran. Kami selalu menghormati setiap pendengar dan menganggap mereka sebagai teman, sanak keluarga dan kadang-kadang saling menyapa tentang pekerjaan dan keluarga”.
Dengan demikian, dengan cara ini atau cara itu, para wartawan muda Seksi ASEAN selalu terus menerus belajar, berkreasi dan meningkatkan kualitas semua program siaran pada zaman teknologi digital seperti halnya dengan pedoman mereka “Kami adalah wartawan Seksi ASEAN. Berintegrasi dan kreatif demi identitas ASEAN”.
Para pendengar Indonesia |
Jumlah pendengar yag lama juga sangat besar, di antaranya ada pendengar yang pernah mendengarkan siaran radio selama lebih dari 30 tahun ini. Yang lebih mendapat kehormatan ketika para pendengar Seksi ASEAN telah memperoleh penghargaan- dari sayembara-sayembara mencari tahu tentang Radio Suara Viet Nam seperti pendengar dari program siaran bahasa Thai memperoleh hadiah pertama pada tahun 1995 dan pendengar dari program siaran bahasa Indonesia memperoleh hadiah ketiga pada tahun 2015. Jumlah pendengar dan pembaca dari program-program siaran Seksi ASEAN meningkat dari tahun ke tahun dan lebih beranekaragam tentang usia dan kejuruan. Mereka adalah orang-orang yang selalu berjalan seperjalanan, menyemangati dan memberikan sumbangan pendapat agar produk-produk kami semakin lebih baik dan lebih beranekaragam. Pada hari gembira yang penuh makna sehubungan dengan genapnya 10 tahun berdirinya Seksi ASEAN, marilah para pendengar bersama dengan kami mendengarkan penilaian, perasaan dan ucapan selamat yang diberikan oleh pendengar kepada Seksi ASEAN
Liana di Yogyakarta: Saya senang mendengar Voice of VN, terutama acara Rumah ASEAN. Acara Rumah ASEAN menambahkan pengetahuan saya tentang negara-negara kawasan Asia Tenggara, dari masalah politik, ekonomi social dan budaya. Maju terus Rumah ASEAN dan VOV.
Eko Endri dari Nganjuk, Jawa Timur: Saya mengucapkan selamat ultah ke-10 lahirnya Seksi ASEAN, Voice of Vietnam. VOV mengadakan rubrik ASEAN khusus dengan acara RUmah ASEAN. Rubrik ini sangat menarik dan saya tunggukan diadakannya. Siaran informasi yang disampaikan sangat cepat dan tepat untuk meningkatkan kerjasama antara negara-negara anggota ASEAN. Sehingga hubungan tersebut dapat mencapai kecepatan yang maksimal, baik kecepatan ekonomi, social, budaya dan pendidikan maupun bidang-bidang lainnya. Dan tentang kebudayaan saya sangat membanggakan dengan ada ajang nyanyian ASEAN plus 3 dan saat itu dikirim musikus Indonesia James F Sundah. Dan saya pun juga tak luput untuk menyaksikan langsung di TV. Di bidang pariwisata juga adanya pesawat terbang komersil yang untuk meningkatkan dan menggiatkan destinasi wisata. Semoga adanya Rumah ASEAN, VOV semakin menggelorakan semangat ASEAN untuk semakin tumbuh dan berkembang. Terima kasih
Rudy Hartono: Saya ingin mengucapkan ultah ke-10 Seksi ASEAN, VOV. Pada kesempatan kali ini, saya ingin menyampaikan bahwa Rubrik khusus VOV5 dimana acara sangat komplit berbahas tentang kehidupan orang Viet Nam di wilayah ASEAN. Kita semua para pendengar tahu bagaimana komunitas orang Vietnam berbaur dengan orang Thailand. Mereka sangat menggakumi Presiden Ho Chi Minh. Kemudian kita juga mendengar ada pasar Malaysia yang sangat unik di tengah Kota Ho Chi Minh. Kita juga mengetahui kerjasama Vietnam dengan Indonesia di bidang ekonomi, pertanian dan baru-baru ini adalah kerjasama kopi. Kita juga pernah mengetahui pertemuan veteran perang sukarelawan Vietnam di Laos. Selain ini juga, rumah ASEAN menyampaikan berbagai perkembangan terkini tentang hubungan kerjasama Vietnam dengan negara-negara ASEAN. Pada kesempatan ini, saya mengucapkan selamat ultah ke-10 Seksi ASEAN, VOV. Semoga VOV tetap jaya di udara dan semakin dinantikan oleh pendengar-nya.
“Saya adalah pelajar Kamboja di Viet Nam. Saya sangat menyukai artikel-artikel VOV. Artikel-artikel itu meninggalkan banyak kesan bagi saya. Saya berharap agar pada waktu mendatang, VOV akan punya banyak artikel yang lebih mengesankan lagi. Sehubungan dengan peringatan ulang tahun ke-10 berdirinya Seksi ASEAN, saya mengucapkan selamat agar seksi ini semakin berkembang dan mendapat lebih banyak pendengar akrab lagi”.
Saudara Kongkeo, mahasiswa program magister di Akademi Administrasi Nasional
“Melalui acara Rumah ASEAN, saya mendapat banyak informasi, khususnya ialah artikel-artikel ini hanya ada di acara Rumah ASEAN ini. Saya dengan khusus memperhatikan artikel-artikel tentang pelajar dan mahasiswa Laos yang sedang menempuh kuliah di Viet Nam. Aktivitas-aktivitas kebudayaan dan kesenian yang dilakukan oleh mahasiswa Laos di Viet Nam. Melalui artikel-artikel ini, saya melihat rasa cinta yang diberikan oleh para wartawan kepada negeri kami, karena isi-isi artikel sangat mendalam sehingga membuat orang-orang yang hidup rantau seperti kami mendapat simpati mendalam.
1 - Pendengar Kasem Thang Thong memberitahukan: “Wahai para editor Seksi ASEAN, sehubungan dengan peringatan ulang tahun ke-10 berdirinya Seksi ASEAN, saya mengucapkan selamat kepada para editor Seksi ASEAN-jembatan penghubung antara Viet Nam dengan sahabat-sahabat dari negara-negara ASEAN lainnya. Acara-acara dari Seksi ASEAN mengungkapkan banyak kisah, kerjasama bilateral dan multilateral di bidang-bidang politik, ekonomi, kebudayaan, adat tradisional, pendidikan dan lain-lain dari 10 negara ASEAN. Saya mengharapkan agar para editor Seksi ASEAN terus membawa program-program siaran yang baik dan berkualitas kepada para pendengar ASEAN”.
2 - Potchartnat Suangduangchai: “Selama tiga tahun bekerja sebagai staf Kedutaan Besar Thailand di Kota Hanoi, saya senantiasa mendengarkan acara Rumah ASEAN. Ini merupakan acara yang sangat bermanfaat, membantu saya mendapat banyak pengetahuan, informasi, khususnya informasi tentang hubungan antara Viet Nam dengan negara-negara lain. Saya pernah ikut membungkus kue Chung dan para wartawan Seksi ASEAN telah meliputnya. Aktivitas ini membantu saya lebih mengerti tentang adat membungkus kue Chung di Viet Nam yang dulu belum saya ketahu, hal ini sangat bermanfaat bagi saya, orang Thai dan negara-negara ASEAN lainnya. Saya mengharapkan agar Seksi ASEAN mendapat banyak sukses dan menyerap lebih banyak lagi pendengar”.
________________________________________________________________________________
Agar supaya para pendengar lebih mengerti tentang Seksi ASEAN, selama sebulan ini dari tanggal 19 Mei sampai tanggal 20 Juni, kami telah mencanangkan sayembara “Apa yang Anda ketahui tentang Seksi ASEAN”. Lebih dari 115 jawaban sayembara dari para pendengar asal Indonesia, Thailand, Laos dan Kamboja yang telah memanfestasikan rasa cinta dari mereka kepada Seksi ASEAN. Kami hendak mengumumkan hadiah sayembara ini.
- Hadiah pertama jatuh di tangan saudara Min Lin, pendengar Program Siaran Bahasa Indonesia.
- Hadiah kedua jatih di tangan saudara Dwi Budhi Rahardjo dan saudara Lianawati, pendengar Program Siaran Bahasa Indonesia serta saudara Kasem Thungthong, pendengar Program Siaran Bahasa Thai.
- Hadiah ketiga jatuh di tangan saudari Le Thi Thu dan Pham Minh Ngoc, pendengar Program Siaran Bahasa Laos, saudara Attapon Ruongsisichock, pendengar Program Siaran Bahasa Thai dan saudara Rachri, pendengar Program Siaran Bahasa Indonesia.
Kami hendak mengucapkan salam kepada para pendengar yang sudah mencapai hadiah. Para pendengar yang belum mujur akan juga mendapat suvenir dari kami melalui kantor pos.