(VOVworld) - Ketikta datang  ke daerah Tay Nguyen, wisatawan sering mengunjungi pemandangan alam  yang indah danau Lac, salah satu diantara danau-danau air tawar  besar yang alami dan indah di Vietnam. Dikelilingi oleh hutan primitif, danau Lac tidak hanya merupakan destinasi eko-wisata yang unik dengan pemandangan alam yang eksotis, melainkan juga dikaitkan dengan legenda tentang asal-usulnya orang etnis M’Nong-satu etnis  yang punya  kebudayaan yang beranekaragam dan sudah bermukim lama di daerah ini. 

Menurut legenda dari orang etnis M’Nong, pada zaman dahulu kala, dewa api mengalahkan dewa air setelah pertempuran yang sengit dan berjangka panjang, membuat dukuh dari orang M’Nong  tenggelam dalam kekeringan besar.  Pada saat itu, ada seorang pria yang telah dengan gagah berani berangkat mencari sumber air untuk menyelamatkan warga dukuh dan membawa orang M’Nong bermukim di sini. Danau dan daerah bumi itu  adalah danau Lac dewasa ini. Danau Lac terletak di kota madya Lien Son, kabupaten Lac yang jauhnya  kira-kira  52 Km dari  kota Buon Ma Thuot, provinsi Dac Lac ke arah selatan. Danau Lac yang luasnya kiria-kira 500 Ha berada di ketinggian kira-kira 500 meter dari permukaan air laut. Kalau dilihat dari kejauhan, danau Lac kelihatan seperti satu helai kain sutra yang biru dan lembik, menciptakan keindahan yang mempesonakan di  tengah-tengah gunung dan hutan di daerah  pegunungan Tay Nguyen yang  megah. Di sekitar danau ini ialah hutan tua yang primitif dengan sistim fauna dan flora yang kaya raya dan dengan bermacam-macam spesies binatang yang bernilai dan langka yang disebut dalam buku merah. Khususnya,  daerah di sekitar danau Lac juga merupakan tempat yang punya jumlah gajah hutan dan  gaja jinak yang paling banyak  di Vietnam. Oleh karena itu, hal yang paling mengesankan bagi wisatawan yang setiap kali datang ke danau Lac ialah  para pawang gajah yang  menunggang gajah, mengemudikan  mereka  berjalan lambat di jalan-jalan.  Kadang-kadang, kelihatan kawanan gajah  sedang mandi di sungai dan kembali ke dukuh pada saat senja. Citra itu membuat danau Lac selalu menarik para wisatawan. Saudara Nguyen Manh Ha, wisatawan kota Hai Phong memberitahukan: “Ada bentuk wisata setiap kali datang ke danau Lac, wisatawan bisa menunggang gajah atau naik perahu dari kayu untuk menikmati pemandangan alam di danau. Ketika berada di daratan, wisatawan bisa melaksanakan wisata lapangan di dukuh-dukuh pemukiman orang M’Nong di daerah pinggiran danau atau masuk jauh ke dalam hutan untuk menguak tabir kehidupan burung dan binatang. Saya telah mengunjungi banyak tempat, tapi di danau Lac, ada banyak hal sangat khas yang tidak ada di tempat lain”.

Panorama pemandangan alam yang indah di danau Lac
(Foto: wikivietnam.net)

Kalau datang ke danau Lac,wisatawan tidak hanya bisa menguak tabir keindahan alamiah, melainkan juga berkesempatan mencari tahu tentang budaya tradisional dari orang M’Nong, diantaranya harus disebutkan ialah usaha menjinakkan gajah hutan. Di daerah danau Lac, keluarga bapak Dam Nang Long terkenal karena ada tiga generasi yang menjinakkan gajah.  Sekarang, dia memilik paling banyak gajah di danau Lac. Menurut dia,  orang di daerah Tay Nguyen pada umumnya dan orang M’Nong pada khususnya  sangat mencintai gajah dan menganggap mereka sebagai simbol kekuatan dan kecukupan dari seluruh etnis,  marga dan keluarga. Dia mengatakan: “Setelah mendapat latihan dan melelai proses penjinakan, gajah bisa mendengarkan perintah pawang gajah. Gajah hutan dibawa untuk mengadakan upacara masuk menjadi anggota dukuh. Juga sejak itu, gajah dianggap sebagai satu anggota keluarga dan diberi nama menurut marga kelurga.Gajah mendapat perasaan dan harta benda sampai mati dan dimakamkan bersama dengan harta benda  menurut tradisi orang M’Nong”.

Warga di sekitar danau Lac saban tahun mengadakan banyak upacara tradisional, memanifestasikan rasa cinta terhadap gajah seperti upacara  masuk menjadi anggota dukuh, upacara  membuat sedekah untuk kesehatan gajah. Khususnya pesta lomba gajah membuat wisatawan mengasosiasikan semangat dan watak gagah berani dari para pria etnis M’Nong dalam usaha memburu gajah masa dulu.

Dalam perjalanan menguak tabir keindahan danau Lac, wisatawan berpeluang  menngunjungi rumah panjang dari orang M’Nong dengan banyak perkakas rumah tangga yang menunjukkan kebudayaan  khas dari warga setempat seperti kursi Kpal, genderang H’Gor, bonang dan lain-lain. Sekarang, orang M’Nong di dukuh Jun dan dukuh M’Lieng tetap menjaga banyak adat istiadat tradisional dengan usaha menenun kain ikat. Wisatawan bisa  membeli suvenir, menikmati masakan-masakan dari orang etnis, ikut serta pada tarian api, pagelaran gong dan boning, memainkan gambang batu.

Wisatawan bisa menunggang gajah
(Foto: wikivietnam.net)

Dengan keindahan yang misterius di daerah Tay Nguyen, selama beberapa tahun ini,  danau Lac semakin menyerap kedatangan banyak wisatawan. Selain pemandangan alamnya yang indah, cuacanya sejuk bersama dengan wisata petualangan seperti menunggang gajah, naik perahu di sungai Krong Ana dan wisata lapangan untuk menguak tabir kebudayaan yang khas di dukuh-dukuh milik orang M’Nong semuanya  telah, sedang dan akan membuat danau Lac  menjadi destinasi yang tidak bisa kurang dalam paket-paket wisata di provinsi Dac Lac pada khususnya dan di daerah Tay Nguyen pada umumnya./.