(VOVworld) – Danau Ba Be adalah pemandangan yang luar biasa indahnya berlokasi di kecamatan Nam Mau, kebupaten Ba Be, provinsi Bac Kan (Vietnam Utara) yang jauhnya kira-kira 220 Km dari ibukota Hanoi di sebelah Timur Laut. Danau ini baru saja diklasifikasi oleh Pemerintah Vietnam sebagai warisan nasional khusus. Sebelumnya, pada tahun 1995, danau Ba Be telah diakui oleh Konferensi danau-danau air tawar dunia yang berlangsung di Amerikat Serikat sebagai salah satu diantara 20 danau air tawar khusus di dunia yang harus dijaga. Pada akhir tahun 2011, Danau Ba Be diakui sebagai zona Ramsar ke-138 (zona kegenangan air yang punya arti penting internasional). Dalam acara: Berwista ke Vietnam” untuk hari ini,
Keindahan Danau Ba Be
(Foto:vietnamtravelco.com)
Rakyat setempat menyebut Danau Ba Be sebagai Slam Pe (artinya tiga danau). Nama ini adalah tempat berhimpunya tiga cabang sunga Pe Lam, Pe Lu dan Pe Leng. Terletak di tengah-tengah satu gunung dan hutan yang luas, Danau Ba Be membawa keindahan alami, eksotis dan misterius dengan cuacanya yang sejuk dan santai. Pada pagi hari, pemandangan gunung dan hutan dan dukuh di daerah ini kadang-kadang timbul di tengah-tengah embun di atas permukaan danau. Yang lebih romantis ialah kelihatan para gadis orang etnis minoritas Tay dalam pakaian yang warnanya ungu muda kadang-kadang timbul dan kadang-kadang hilang di sampan dari kayu yang kecil meluncur di tengah-tengah danau yang luas ini. Hal yang paling interesan terhadap wisatawan ketika datang ke danau Ba Be ialah duduk di perahu motor untuk menikmati pemandangan danau, sambil mendengarkan legenda danau ini yang diceritakan rakyat setempat.
Air terjun Na Khoang di provinsi BacKan
(Foto:canhdepvietnam.blogspot.com)
Ketika mengunjungi pulau-pulau di danau ini dan tempat-tempat yang kental dengan kemisteriusan seperti danau Tien (Bidadari) terletak di atas lereng gunung batu yang jauhnya kira-kira 100 m yang penuh air sepanjang tahun. Konon, dulu di tempat ini, para bidadari biasanya pada turun mandi di sini, oleh karena itu disebutkan sebagai danau Tien. Atau legenda tentang pembentukan danau Ba Be yang diukir di atas prasasti baru pada tahun 1925 dan diletakkan di pulau Po Gia Mai di danau Pe Leng. Selain perasaan di tengah-tengah udara yang luas dan gunung, wisatawan berkesempatan mengunjungi gua Puong yang panjangnya 300m dan tingginya 30m dengan stalakmit dari seribu satu bentuk dengan keindahan yang berkilau-kilau dan misterius. Tempat terakhir destinasi perjalanan pariwisata yang dikunjungi oleh paling banyak wisatawan ialah air terjun Dau Dang. Air terjun yang panjangnya lebih dari 1000m tersebut mengalir di atas barisan-barisan batu, sehingga menciptakan pemandangan yang sepektakular, alamiah dan romantis di tengah-tengah pamandangan danau Ba Be.
Gua Tien ( atau Gua Bidadari) di provinsi Bac Kan
(Foto:canhdepvietnamco.com)
Tidak hanya menyerap kedatangan wisatawan karena keindahan-nya, danau Ba Be menyerap wisatawan karena satu sistim hutan nasional dengan kira-kira 417 jenis tumbuh-tumbuhan dan 299 jenis binatangmbertulang belulang. Di dasar danau ini, ada lebih dari 49 jenis ikan air tawar, diantaranya ada beberapa jenis ikan yang bernilai dan langka. Ketika datang ke danau Ba Be, selain menikmati pemandangan alam, wisatawan juga berkesempatan mencari tahu akan kehidupan sehari-hari dari rakyat etnis-etnis minoritas seperti Tay, Mong, Dao. Dukuh Pac Ngoi – tempat pemukiman rakyat etnis minoritas Tay punya 70 rumah panggung, arsitekturnya tradisional dari rakyat etnis minoritas Tay yang terletak berdasar pada tebing-tebing gunung di samping danau telah dipilih oleh wisatawan sebagai tempat peristirahatan.Dukuh Pac Ngoi adalah salah satu diantara sedikit dukuh yang tetap menjagai adat dan kebiasaan dari rakyat etnis minoritas Tay. Ngo Van Toan, pemilik rumah panggung memberitahukan: “Dukuh Pac Ngoi kami sekarang punya kira-kira 360 rumah panggung saja, yang pada pokoknya penduduk adalah orang etnis minoritas Tay. Mereka hidup dengan menanam pohon jagung dan padi dan kejuruan sampingan yaitu menangkap ikan di danau. Di sini pada kapan pun, dari lansia sampai anak-anak, semuanya bisa menangkap ikan di danau ini”.
Air terjung Dau Dang di provinsi Bac Kan
(Foto:proguide.vn)
Danau Ba Be sudah sejak lama menjadi obyek wisata terkenal di seluruh negeri. Kalau datang ke danau Ba Be, tampaknya berbaur pada pemandangan alam yang sangat lugas. Saudara Nguyen Trong Binh, seorang wisatawan kota Hanoi memberitahukan: “Untuk pertama kalinya datang ke sini, saya sangat terkesan terhadap pemandangan alam ialah lingkungan eko-wisata sangat baik dengan danau yang airnya bersih dan hijau, hutan prlawannya tetap dijaga dan khususnya rakyat di sini sangat akrab. Mereka menyambut wisatawan seperti sana keluarga. Kalau duduk di rumah panggung dari rakyat di sini, kita bisa menikamati senja dan menyambut fajar di danau Ba Be.Kita bisa berwisata dengan sampan dari kayu di danau dan ini adalah hal yang sangat khas di danau Ba Be”.
Danau Ba Be terletak di provinsi Bac Kan - satu tempat yang punya situs peninggalan sejarah terkenal. Provinsi ini dulu pernah menjadi tempat kerja Presiden Ho Chi Minh dan Komite Sentral Partai Komunis Vietnam dalam masa perang perlawanan menentang kolonialis Perancis - tempat yang menciptakan banyak kemenangan cemerlang. Danau Ba Be baru-baru ini diakui sebagai situs peninggalan nasional khusus. Peristiwa ini merupakan tonggak penting yang meningkatkan nilai situs peninggalan ini, bersamaan itu menciptakan kesempatan baru bagi perkembangan cabang pariwisata provinsi Bac Kan untuk menjadi satu pusat wisata di daerah pegunungan Vietnam Utara, satu brand wisata nasional atraktif yang semakin menyerap kedatangan wisatawan mancanegara ke Vietnam./.