(VOVworld) – Taman Nasional Phong Nha - Ke Bang berlokasi di provinsi Quang Binh-Vietnam Tengah. Taman Nasional ini adalah salah satu diantara zona-zona yang punya nilai-nilai tentang sejarah geologi, topografi, geomorfologi yang dimanjakan oleh alam dengan pemandangan-pemandangan alam yang misterius dan anggun. Zona Phong Nha-Ke Bang telah diakui oleh UNESCO sebagai pusaka alam dunia menurut kriteriu geologi dan geomorfologi pada tahun 2003, Taman Nasional Phong Nha Ke Bang juga pernah dua kali diakui sebagai pusaka alam dunia dengan kriterium keanekaragaman biolog.
Taman Nasional Phong Nha - Ke Bang
(Foto: dulich.chudu24.com)
Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang yang luasnya 200 000 Ha dengan lapisan tanah Karst menduduki 2/3 areal di sini. Di sini ada satu sistim gua besar dan kecil dan sungai –sungai di bawah tanah yang panjangnya kira-kira 300 Km, sehingga menciptakan Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang memperoleh nilai global, yang mewakili proses sejarah geologi dan geomorfologi selama 400 juta tahun.
Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang dimanjakan oleh alam dengan barisan gunung batu kapur raksasa yang unik yang tidak ada di tempat yang lain. Dengan lebih dari 300 gua besar dan kecil – tempat ini disebut sebagai kerajaan gua. Selain keunikan kemisteriusan gua, kalau datang ke sini, para wisatawan juga bisa menikmati daya pesona dari stalakmit dan stalaktik dengan tata-warna yang indah dan bentuk yang unik dan mengesankan. Menurut para pakar eksplorasi gua dari Kerajaan Inggeris, gua Phong Nha adalah gua satu-satunya di Vietnam mencapai 7 kriterium: Gua yang punya sungai dibawah tanah yang paling indah; Pintu gua yang tinggi dan luas, lapangan pasir dan lapangan batu dibawah tanah yang indah; Danau dibawah tanah yang indah, gua kering yang luas dan indah; sistim stalakmit dan stalaktik yang misterius dan indah; gua air yang paling panjang. Ada banyak artikel dan foto tentang gua Phong Nha yang telah dimuat dan diperkenalkan di 14 universitas di Eropa dan juga dari situ, gua Phong Nha yang dikenal sebagai pemandangan ajaib nomor satu.
Disebut sebagai “Istana kerjaan di bawah tanah”, gua Thien Duong adalah salah satu diantara keajaiban-keajaiban yang paling indah di dunia- tempat yang tak bisa dilewatkan dalam program perjalanan menguak tabir gua Phong Nha-Ke Bang. Melewati pintu gua kecil yang hanya bisa dilewati bagi seorang, para wisatawan bisa dikenalkan dengan “sorga dunia”. Seperti yang pernah dikatakan oleh Martin Holroyd, pakar gua Inggeris bahwa “Jika ada kelas yang istimewa, saya mengklasifikasi gua Thien Duong sebagai gua istimewa - satu karya yang paling sempurna dari Sang Pencipta yang diperuntukkan kepada daerah tanah yang paling keras ini”. Kalau datang ke sini, para wisatawan tidak hanya menikmati karya-karyayang dimanjakan oleh alam, melainkan juga bisa dibayangkan dengan bentuk-bentuk stalakmit dan stalaktik yang aneh. Saudara Tran Anh Quan, warga kota Hanoi yang pernah mengunjungi gua Phong Nha - Ke Bang memberitahukan: “Ketika datang ke gua Thien Duong, saya rasakan seperti melakukan eksplorasi di bawah tanah pada saat turun ke dalam gua dengan tangga dari kayu. Tidak ada kata-kata yang bisa melukiskan keindahan gua ini karena itu sangat anggun. Semua stalaktik dan stalakmit adalah buatan Sang Pencipta, tapi ada yang berbentuk seperti rumah gadang, sperti, candi Champa, burung Funiks, patung Maria dll..”.
Khususnya pada tahun 2009 rombongan ilmuwan Asosiasi Gua Kerajaan Inggeris-Phong Nha Ke Bang telah menemukan gua Son Doong yang lebarnya 200 meter, tingginya 150 meter, panjangnya sedikit-dikitnya 6,5 kilometer. Dengan ukuran ini, Gua Son Doong telah melampaui gua Deer di taman nasional Gunung Mulu (Malaysia) yang diakui sebagai gua paling besar di dunia. Bagi orang-orang yang suka menguak tabir dan petualangan, gua Son Doong dianggap sebagai satu destinasi yang ideal untuk mengalami pengalaman. Saudara Pike Malcolm, wisatawan Inggeris memberitahukan: “Saya sangat mau berpartisipasi pada paket wisata untuk menguak tabir gua Son Doong. Kata orang lebih istimewa dari pada gua Phong Nha. Saya menyukai semua yang masih liar ditengah-tengah alam”.
Di samping sistim gua yang unik, taman nasional Phong Nha-Ke Bang juga memiliki sistim ekologi hutan primitif di gua batu kapur yang paling besar di Vietnam-salah satu diantara hutan-hutan khusus papan atas di seluruh negeri. Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang adalah lingkungan yang ideal bagi para ilmuwan untuk melakukan penelitian karena tempat ini tidak punya keanekaragaman biologi tinggi, melainkan adalah pusat penyebaran bermacam-macam spesies flora dan fauna yang khas, diantaranya ada kira-kira 420 spesies flora dan 30 spesies fauna yang khas di Vietnam. 116 spesies flora dan 166 spesies fauna yang tercantum dalam buku merah Vietnam dan dunia. Phong Nha –Ke Bang dimasukkan ke dalam daftar zona-zona konservasi keanekaragaman biologi penting yang diprioritaskan dalam rencana konservasi keanekaragaman nasional dan dianggap oleh Dana Internasional tentang konservasi alam (WWF) sebagai salah satu diantara 200 pusat keanekaragaman biologi dunia. Zona Phong Nha-Ke Bang juga merupakan tempat pemukiman tiga etnis yaitu Kinh, Bru dan Van Kieu, Chut dengan kebudayaan yang khas.
Terhimpunnya sistim-sistim ekologi yang beranekaragam bersama dengan pamandangan alam yang luar biasa indahnya, semua cagar sejarah dan nilai-nilai budaya yang khas telah membuat Taman Nasional Phong Nha-Ke Bang menjadi satu tempat wisata yang atraktif dengan bermacam-macam ragam wisata dan produk wisata khas yang menyerap kedatangan puluhan ribu wisatawan domestik dan mancanegara setiap tahun./.