Dunia internasional menilai tinggi Vietnam dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19

(VOVWORLD) - Wabah Covid-19 sedang menular ke mana-mana di seluruh dunia. Yang diawali dari Tiongkok pada bulan Desember 2019, sampai sekarang, wabah ini telah menular ke 77 negara dan teritori. Sebagai negara yang terjadi bahaya penularan wabah yang sangat tinggi karena posisi geografi-nya, Vietnam telah proaktif mencegah dan menanggulangi wabah ini secara gigih sejak permulaan, dan mendapat penilaian tinggi dari komunitas internasional.
Dunia internasional menilai tinggi Vietnam dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 - ảnh 1 Dunia internasional menilai tinggi Vietnam dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 (Ilustrasi) (Foto: VNA)

Segera setelah ada informasi bahwa wabah Covid-19 merebak di Kota Wuhan, Tiongkok, Vietnam dengan giat membuat opsi dan skenario untuk mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 dengan tekad tinggi, melaksanakan secara sinkron solusi-solusi, terbuka dan transparan.

 

Seluruh sistem politik memusatkan tenaga secara maksimal untuk mencegah dan menanggulangi wabah

Vietnam selalu menetapkan bahwa usaha mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 merupakan pekerjaan yang bersifat global, jika hal itu dilakukan secara baik di Vietnam, maka akan memberikan sumbangan kepada dunia. Oleh karena itu, sejak awal, Vietnam telah mengadakan rapat untuk mengambil pendapat dari Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO) dan Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (US CDC). Selama dua bulan ini, Vietnam telah menjalankan secara gigih langkah-langkah seperti menemukan lebih awal kasus-kasus yang terduga terinfeksi Covid-19 di koridor perbatasan untuk melakukan karantina dan laporan kesehatan terhadap orang-orang yang berasal dari kawasan wabah, untuk sementara menghentikan kebijakan bebas visa terhadap warga negara Republik Korea, dan sebagainya. Semua langkah ini dilaksanakan Vietnam di tingkat yang lebih tinggi dari rekomendasi WHO.

Mencatat semua upaya dan langkah yang dilakukan Vietnam, WHO menegaskan bahwa Vietnam telah menghadapi secara cepat dan gigih dalam mencegah dan menanggulangi Wabah Covid-19, berbagi informasi secara transparan, khususnya dalam melakukan karantina, mengisolasikan kawasan wabah, mengobati, dan melakukan koordinasi secara baik dengan negara-negara lain dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 dengan skala global. Kidong Park, Kepala Perwakilan WHO di Vietnam menekankan:

“Kami memberikan rekomendasi kepada Vietnam supaya terus gigih dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19. Kami percaya pada kemampuan memimpin dengan langkah yang sudah digunakan Vietnam. Kami akan terus berjalan seperjalanan dan memberikan bantuan dengan segala kemampuan kami. Bersamaan itu, kami juga sedang merekomendasikan kepada negara-negara lain dan Vietnam supaya selain pekerjaan menghadapi dan mencegah penularan wabah ini, kita juga harus aktif melakukan persiapan untuk situasi adanya penularan yang luas di komunitas.”

Dengan semangat selalu siap siaga menghadapi situasi yang paling buruk agar situasi buruk tidak terjadi, Vietnam telah memobilisiasi seluruh sistem politik dalam pencegahan dan penanggulangan wabah. Vietnam melaksanakan deteksi, mengarantinakan dan memberikan pengobatan dengan pedoman “empat di tempat” untuk proaktif menghadapi wabah ini. Menyelenggarakan karantina menurut sabuk-sabuk yang ketat dari lingkaran dalam ke lingkaran luar untuk menghindari penularan. Di segi profesi, Vietnam mengawasi dan menemukan lebih awal kasus-kasus terinfeksi untuk melakukan pengobatan di tempat, melaksanakan pengawasan dan tes skrining. Sekarang, Vietnam telah berhasil mengobati kasus-kasus terinfeksi Covid-19, bahkan di basis kesehatan tingkat kabupaten. Deputi Menteri Kesehatan Vietnam, Nguyen Thanh Long menegaskan:

“Protokol pengobatan Vietnam diupdate secara terus menerus, dan ditambahkan di atas dasar pengalaman nyata dari pengobatan dan mengupdate pengalaman dari dunia. Hal baru dalam pengobatan ialah mengijinkan mencoba obat-obat baru untuk mengusahakan metode pengobatan baru yang bisa segera mengobati. Vietnam juga telah dan sedang memimpin unit-unit penelitian untuk mengembangkan produk-produk biologis untuk mengabdi diagnosa”.

 

Bersinergi dengan dunia internasional

Terhitung sampai sekarang, di Vietnam hanya ada 16 kasus yang terinfeksi Covid-19 dan semuanya telah sembuh. Hasil ini menunjukkan upaya-upaya Vietnam dalam menghadapi wabah, turut mencegah wabah dunia. Dengan semangat berinisiatif, gigih dan efektif, “melawan wabah sepertinya melawan musuh”, seluruh sistem politik di bawah pimpinan Partai Komunitas Vietnam dan penyelenggaraan negara, pekerjaan mencegah dan memberantas Covid-19 di Vietnam pada permulaannya telah mencapai hasil yang menggembirakan. Oleh karena itu, dalam temu kerja dengan Pemerintah Vietnam baru-baru ini, wakil US CDC menyatakan keinginan agar Vietnam terus berbagi informasi dan pengalaman dalam mencegah dan menanggulangi wabah Covid-19 dengan komunitas internasional; berbagi informasi tentang peta gen virus di Vietnam, bersamaan itu menegaskan terus bekerjasama erat dengan badan-badan yang bersangkutan Vietnam dalam menghadapi wabah ini.

Sekarang, wabah Covid-19 telah menular di 77 negara dan teritori, dinilai WHO berada di tingkat yang sangat tinggi. Dengan semangat selalu konsisten dengan pandangan siaga mengorbankan kepentingan ekonomi untuk melindungi keselamatan kesehatan rakyat dan wisatawan di Vietnam, Vietnam tidak subyektif, terus melaksanakan secara gigih tugas mencegah dan menanggulangi wabah yang sudah ditetapkan, bersama dengan komunitas internasional memundurkan wabah Covid-19.  

Komentar

Yang lain