Kerja Sama yang Kian Erat antara OECD-Asia Tenggara dan Rekam Jejak Vietnam

(VOVWORLD) - Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri Vietnam dan Kedutaan Besar Australia di Vietnam, pada tgl 17 Oktober sore, di Kota Ha Noi, mengadakan Forum Menteri OECD-Asia Tenggara tahun 2022. Forum ini merupakan salah satu dalam rangkaian aktivitas penting dalam Program Asia Tenggara (SEARP) tahun 2022 yang diselenggarakan OECD selama dua hari (17-18 Oktober) di Kota Ha Noi, menyerap partisipasi ratusan pejabat senior yang mewakili 38 perekonomian dari OECD dan negara-negara Asia Tenggara.

Rangkaian event dalam Program SEARP 2022 yang diselenggarakan sesuai dengan gagasan Asutralia dan Vietnam selaku Ketua Bersama menandai langkah perkembangan baru dalam proses kerja sama yang kian erat dan efektif, demi kemakmuran bersama dan perkembangan yang berkelanjutan antara OECD, organisasi dengan mayoritas anggotanya yang adalah perekonomian-perekonomian maju dan Asia Tenggara, satu kawasan ekonomi yang dinamis dan memiliki peranan amat penting dalam peta geo-ekonomi regional dan internasional.

Kerja Sama yang Kian Erat antara OECD-Asia Tenggara dan Rekam Jejak Vietnam - ảnh 1Anggota Majelis Tinggi Tim Ayres, Deputi Menteri Perdagangan dan Manufaktur Australia menekankan pentingnya forum tersebut. Foto: baoquocte.vn

Proses Kerja Sama yang Kian Erat antara OECD dan Asia Tenggara

Berhasil memahami peranan dan posisi geo-ekonomi yang penting dari Asia Tenggara serta setiap negara anggota di kawasan, sejak tahun 2007, OECD telah mendorong secara kuat kerja sama dengan kawasan Asia Tenggara, menganggap kawasan ini sebagai prioritas strategis. Hingga tahun 2014, menurut gagasan Jepang, ‘Program Asia Tenggara dari OECD” (SEARP) dibentuk dan menjadi salah satu di antara 6 program regional dari OECD. SEARP bertujuan membantu proses reformasi ekonomi dari negara-negara di kawasan Asia Tenggara melalui pembagian pengalaman dalam pembangunan, sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi secara berkelanjutan dan inklusif di 13 bidang kerja sama. Hingga kini, serentetan prestasi kerja sama penting dari program ini telah dicatat kedua pihak dan mendapat apresiasi dari komunitas internasional.

Dalam Program SEARP 2022, dua pihak terus menunjukkan keinginan dan tekad untuk mendorong secara lebih kuat proses kerja sama yang efektif sekarang ini. Menurut program tersebut, OECD dan Asia Tenggara telah sepakat membentuk jaringan badan usaha dengan target memperkuat kerja sama antara komunitas badan usaha serta dialog antara badan usaha dengan Pemerintah negara-negara dalam upaya mendorong pemulihan, pengembangan ekonomi di kawasan Asia Tenggara. Kedua pihak juga menyepakati beberapa orientasi kerja sama penting lainnya tentang tarif, energi bersih, kebijakan investasi, keuangan konsumsi, bersamaan itu mengesahkan rencana aksi kerja sama ASEAN-OECD dan rencana aksi kerja sama Vietnam-OECD periode 2022-2026.

Dengan demikian, hanya pada tahun 2022 ini, OECD dan Asia Tenggara telah mencapai banyak kesepakatan kerja sama penting. Sebelumnya, pada tgl 9 Februari, ASEAN dan OECD telah menandatangani MoU di sela-sela Konferensi Menteri “Program Asia Tenggara dari OECD” (SEARP) yang diadakan secara virtual. MoU ini juga bertujuan memperkuat hubungan kemitraan yang komprehensif, inklusif dan menuju ke masa depan antara ASEAN dan OECD, bersamaan itu membantu menggelar Rencana-Rencana Keseluruhan Pembangunan Komunitas Ekonomi ASEAN dan Komunitas Sosial-Budaya ASEAN 2025.

Kerja Sama yang Kian Erat antara OECD-Asia Tenggara dan Rekam Jejak Vietnam - ảnh 2Para peserta melakukan pembahasan di sela-sela forum (Foto: baoquocte.vn)

Posisi dan Rekam Jejak Vietnam

Bisa dilihat bahwa proses kerja sama dengan banyak prestasi penting antara OECD dan Asia Tenggara selama bertahun-tahun ini ada rekam jejak yang mendalam bersama dengan kontribusi penting dari Vienam.

Sejak Program SEARP dibentuk pada tahun 2014, Vietnam selalu menjadi anggota aktif dari program ini. Setiap tahun, Vietnam mengirimkan delegasi untuk berpartisipasi dan berkontribusi pada forum-forum regional OECD dalam rangka Program SEARP. Dalam periode 2016-2020, Vietnam telah berkoordinasi dengan OECD mengadakan banyak event dan lokakarya penting. Kemampuan dan sumbangan-sumbangan penting dari Vietnam terhadap Program SEARP telah dicatat dengan perihal Vietnam untuk pertama kalinya dipercaya menjabat sebagai Ketua Bersama Program masa bakti 2022-2025 bersama dengan Australia. Ini dianggap sebagai satu tonggak penting dan bermakna, karena Vietnam untuk pertama kalinya memainkan posisi pemimpin satu mekanisme yang berstandar tinggi dari satu organisasi di mana Vietnam bukanlah anggotanya (OECD).

Pada Forum Menteri OECD-Asia Tenggara tahun 2022 pada tgl 17 Oktober, Sekretaris Jenderal OECD, Mathias Cormann mengapresiasi sumbangan aktif dari Vietnam terhadap Program SEARP selaku Ketua Bersama, khususnya dalam memimpin penyelenggaraan rangkaian event OECD di Vietnam. Ia menegaskan akan terus berkoordinasi dengan Vietnam mendorong kerja sama OECD dengan negara-negara Asia Tenggara lain dan menggelar Rencana Aksi OECD-ASEAN.

Pada pihaknya, Deputi Harian Perdana Menteri Vietnam, Pham Binh Minh menekankan, selaku Ketua Bersama Program SEARP periode 2022-2025, Vietnam siap berkontribusi untuk mendorong hubungan kerja sama antara OECD dan kawasan Asia Tenggara secara kian komprehensif, efektif, substantif dan berkelanjutan.

Kerja Sama yang Kian Erat antara OECD-Asia Tenggara dan Rekam Jejak Vietnam - ảnh 3Deputi Harian Perdana Menteri Vietnam, Pham Binh Minh berbicara di depan forum tersebut (Foto: baoquocte.vn)

SEARP 2022 merupakan bukti yang paling baru dan jelas bagi proses kerja sama yang kian erat dan efektif antara dua organisasi/mekanisme kerja sama ekonomi besar di dunia, bersamaan itu menegaskan peranan dan sumbangan yang kian penting dari Vietnam dalam proses kerja sama demi perdamaian dan pembangunan yang berkelanjutan ini./.

Komentar

Yang lain