(VOVworld) – Bersama dengan penilaian terhadap situasi sosial-ekonomi bulan Juli dan 7 bulan awal tahun, sidang periodik pemerintah Vietnam untuk bulan Juli 2012 yang diadakan dari 30 sampai 31 Juli telah menyediakan banyak waktu untuk berbahas tentang solusi-solusi mendorong dan mempertahankan pertumbuhan pada taraf rasional dan berkesinambungan pada waktu mendatang. Pemerintah juga menetapkan target mempertahankan pertumbuhan tapi jangan menimbulkan instabilitas ekonomi makro serta jangan membuat inflasi tinggi kembali.
Sidang periodik pemerintah Vietnam untuk bulan Juli 2012
(Foto: vovgiaothong.vn)
Dalam sidang periodik pemerintah tersebut, para anggota pemerintah semuanya sepakat menganggap bahwa situasi sosial-ekonomi bulan Juli dan 7 bulan awal tahun terus mengalami perkembangan yang positif, tepat arah dan sesuai dengan target yang sudah ditetapkan dan diprakirakan akan semakin menjadi lebih baik dan positif lagi di banyak bidang. Akan tetapi, kesulutan dan tantangan masih sangat besar, diantaranya yang menonjol ialah pertumbuhan akan lebih rendah terbanding dengan masa yang sama tahun lalu dan untuk mencapai taraf pertumbuhan GDP dari 5,2% sampai 5,7% pada tahun 2012 merupakan hal yang amat susah. Oleh karena itu, tuntutan umumnya ialah pekerjaan mendorong pertumbuhan harus dilakukan seiring dengan mengekang inflasi, mempertahankan kestabilan ekonomi makro.
Di atas dasar itu, pada bulan-bulan akhir tahun 2012, pemerintah mengarahkan semua kementerian, instansi dan daerah supaya terus menggelarkan secara lebih tegas lagi dalam mengawasi semua tugas dan target yang sudah ditetapkan, mendorong perkembangan produksi bisnis, konsisten dengan target prioritas mengekang inflasi, menstabilkan ekonomi makro untuk tahun 2012 dan tahun-tahun berikutnya, selangkah demi selangkah melaksanakan secara berhasil guna restrukturisasi perekonomian menurut arah meningkatkan kualitas, efektivitas dan daya saing. Mengenai solusi-solusi yang kongkrit, pemerintah menekankan penanganan kesulitan yang dihadapi badan-badan usaha dalam hal modal, mengembangkan secara efektif semua sumber perkreditan pada bidang pertanian, badan usaha ekspor, badan usaha kecil dan menengah, badan usaha padat karya. Tentang usaha mempertahankan kestabilan ekonomi makro, Bank Negara telah dengan giat melakukan restrukturisasi utang, mengurangi utang yang bermasalah dengan langkah-langkah yang dikaitkan dengan restrukturisasi bank-bank. Gubernur Bank Negara Vietnam Nguyen Van Binh telah berkomitmen akan melaksanakan secara lengkap semua isi tentang restrukturisasi sistim perbankan dalam rencana pada tahun ini.
Gubernur Bank Negara Nguyen Van Binh
(Foto: zing.vn)
Gubernur Nguyen Van Binh mengatakan: "Sampai sekarang, kami telah menangani menuju ke restrukturisasi ke-sembilan organisasi perkreditan. Semua tahap pemeriksaan dan auditing indipenden telah selesai. Opsi untuk setiap bank telah disusun dan sedang dalam tahap penyelesaian. Hampir semua Dewan Komisaris telah menanda-tangani opsi-opsi tersebut. Kami memberikan syarat dan waktu, tetapi kalau organisasi-organisasi perkreditan tidak bisa melaksanakan menurut opsinya sendiri, kami akan mengeluarkan opsi untuk menjamin keselamatan sistim".
Masalah dengan giat dan aktif memeriksa kembali, melakukan restrukturisasi badan usaha milik negara untuk meningkatkan hasil guna produksi dan bisnis di cabang-cabang kejuruan utama dari badan usaha juga merupakan satu solusi penting yang sedang dituju Pemerintah. Bersamaan itu ialah mendorong cepat laju pengucuran modal-modal ODA, modal anggaran keuangan negara, modal investasi asing langsung. Mengenai hal ini, Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vu Duc Dam memberitahukan bahwa Pemerintah telah mengeluarkan keputusan manajemen yang luwes pada saat ini.
Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vu Duc Dam
(Foto: vietbao.vn)
Menteri, Kepala Kantor Pemerintah Vu Duc Dam mengatakan: "Pemerintah memutuskan bahwa selain menggunakan modal menurut rencana tahun 2012, beberapa proyek yang penting, mendesak, punya arti yang penting bagi kehidupan rakyat dan produksi, jika sekarang ada uang, bisa selesai dalam tahun 2012 atau selambat-lambatnya pada awal tahun 2013, maka kita bisa memfokuskan modal dan memberikan sejumlah modal lebih dulu dari tahun 2013 untuk digunakan secara lebih awal. Ini juga merupakan satu segi dari masalah restrukturisasi investasi publik, tetapi harus memperhitungkan jumlah yang sesuai dan menjamin supaya pengaruhnya tidak terlalu besar terhadap indeks harga konsumsi".
Di samping mempertahankan pertumbuhan yang berkesinambungan, mengekang inflasi, maka pelaksanaan secara lebih baik lagi kebijakan jaring pengaman sosial, program-program target nasional juga mendapat perhatian dari Pemerintah. Menurut itu, semua instansi, pemerintah berbagai tingkat menaruh perhatian khusus pada usaha pelatihan kejuruan, menciptakan lapangan kerja, menaruh perhatian yang rasional, memikirkan orang-orang yang mendapat kebijakan prioritas dan yang berjasa. Pada pihaknya, Menteri Pembangunan Vietnam Trinh Dinh Dung memberitahukan bahwa Kementerian ini berorientasi mendorong kuat pembangunan perumahan sosial, turut merangsang dan mendorong ekonomi, sekaligus menangani masalah perumahan bagi orang yang berpendapatan rendah untuk menjamin jaring pengaman sosial.
Menteri Pembangunan Vietnam Trinh Dinh Dung
(Foto: dinhlathang.net)
Menteri Trinh Dinh Dung mengatakan : "Perumahan untuk orang miskin di daerah pedesaan sudah dilakukan secara baik, tetapi perumahan untuk orang miskin di perkotaan sekarang masih sangat sulit. Kami akan meminta pendapat Perdana Menteri tentang satu paket suku bunga rendah untuk membantu badan-badan usaha membangun perumahan sosial selain bantuan yang diberikan negara yaitu membebaskan ongkos penggunaan tanah dan beberapa kebijakan yang lain".
Juga dalam sidang periodik pemerintah untuk bulan Juli 2012, Perdana Menteri telah meminta kepada semua instansi dan pemerintahan berbagai tingkat supaya memperkuat usaha reformasi administrasi, pencegahan dan pemberantasan korupsi dan keborosan, terus melaksanakan secara baik pekerjaan informasi, komunikasi, menciptakan kebulatan pendapat dan mengembangkan kekuatan seluruh masyarakat dalam melaksanakan target mendorong pertumbuhan yang dikaitkan dengan mengekang inflasi dan mempertahankan kestabilan ekonomi makro./.