(VOVWORLD) - Pada Kongres Nasional ke-11 Perhimpunan Mahasiswa Vietnam yang berlangsung di Kota Hanoi dari tgl 18 – 20 Desember, hampir 700 utusan peserta Kongres telah memanifestasikan tekad dan hasrat dari pemuda dalam membangun negara di era baru. Justru mereka yang membawa misi pelopor untuk membantu Vietnam berhasil dalam jalur pembangunan yang akan datang.
 ongres Nasionalke-11 Perhimpunan Mahasiswa Vietnam (Foto:VGP) |
Hasrat untuk menciptakan masa depan
Vietnam saat ini memiliki lebih dari 1,7 juta mahasiswa yang menjadi anggota Perhimpunan Mahasiswa Vietnam. Dalam setiap tahap pembangunan, berbagai generasi mahasiswa Vietnam selalu ingin melakukan hal-hal yang baik bagi negara, berkontribusi dengan seluruh bangsa untuk menyelesaikan usaha pembangunan dan pembelaan Tanah Air.
Mahasiswa Vietnam saat ini telah dan sedang terus mengembangkan semua keunggulan dan tradisi yang baik dari berbagai generasi mahasiswa pendahulu yang berkompetisi dalam belajar, berlatih, berantusias dalam penelitian ilmiah, dan secara aktif menerima kemajuan sains dan teknik, menciptakan generasi mahasiswa pada abad ke-21 yang dinamis, peka dan berpengetahuan. Para mahasiswa selalu memperhatikan dan memanifestasikan tanggung jawab yang mendalam terhadap masalah-masalah dari kampung halaman, tanah air, dan internasional; Berpartisipasi aktif dalam kegiatan sosial, khususnya kegiatan kerelawanan yang diselenggarakan oleh Liga Pemuda dan Perhimpunan Mahasiswa. Hoang Le Quynh Loan, Wakil Ketua Asosiasi Mahasiswa Universitas Hong Duc dan Giap Van Phuong, mahasiswa di Universitas Teknik Industri, Universitas Thai Nguyen berbagi:
“Bagi saya pribadi, saya mengincar citra seorang anak muda, generasi muda Gen Z yang memiliki semangat, kreativitas, keinginan untuk belajar, selalu menjaga ambisi untuk mengejar dan menaklukkan impian. Model ideal saya adalah siswa global. Selain 3 kriteria pemikiran, sikap dan kemampuan menjadi mahasiswa global, saya juga menetapkan kriteria tambahan untuk menjaga jati diri bangsa.”
“Dengan semangat dari mahasiswa masa kini, kami akan berusaha menyelesaikan dengan baik tugasnya mahasiswa, belajar untuk meningkatkan citra tanah air, bahu membahu dengan negara-negara di kawasan ASEAN dan di dunia, selalu belajar dan percaya pada cita-cita Presiden Ho Chi Minh.”
Mahasiswa harus menguasai ilmu pengetahuan, ilmu pengetahuan dan teknologi
Berbicara pada Kongres Nasional ke-11 Perhimpunan Mahasiswa Vietnam, pada tanggal 19 Desember, Presiden Vietnam, Vo Van Thuong menegaskan bahwa Partai dan Negara Vietnam menetapkan bahwa pemuda dan mahasiswa merupakan kekuatan sosial yang besar, salah satu faktor penting yang menentukan masa depan dan nasib bangsa. Vietnam mempunyai banyak haluan tentang pendidikan dan pelatihan, yang mengembangkan peranan besar dari generasi muda dan mahasiswa agar menjadi pasukan yang setia, meneruskan usaha perjuangan revolusioner Partai dan bangsa. Menurut Presiden Vietnam, barang bawaan para mahasiswa untuk menjunjung tinggi kepala dan memasuki perjalanan kariernya harus berupa ilmu pengetahuan dan karakter serta tradisi sejarah cemerlang dari bangsa, nilai-nilai luhur dari budaya Vietnam.
Presiden Vo Van Thuong menunjukkan jelas bahwa dalam menghadapi permasalahan dunia, regional dan negara, mahasiswa perlu menentukan pola pikir dan tanggung jawabnya terhadap negara; bersama dengan seluruh bangsa untuk merealisasikan hasrat untuk membangun negara yang makmur dan bahagia.
“ Hanya dengan belajar secara baik kita baru bisa menjadi sumber talenta, sumber manusia yang berkualitas tinggi bagi tanah air dan menciptakan karir untuk diri sendiri. Pembelajaran harus berjalan seiring dengan semangat inisiatif dan belajar dengan sendiri; terkait dengan penelitian aktif dan penerapan prestasi ilmu pengetahuan dan teknologi dalam praktik. Perhimpunan Mahasiswa perlu menciptakan lingkungan belajar dan penelitian ilmiah, mendorong, membantu dan mengarahkan mahasiswa agar memiliki kesadaran dan sikap belajar yang benar. Mahasiswa dan intelektual muda di masa depan harus menguasai ilmu pengetahuan, menguasai sains, dan menguasai teknologi.”
Mahasiswa merupakan pasukan tambahan bagi tim intelektual dan sumber daya manusia yang penting dalam proses industrialisasi dan modernisasi negara. Hasrat untuk menciptakan masa depan dengan keantusiasme generasi muda merupakan landasan bagi pelajar Vietnam untuk membangun tanah air pada latar belakang baru, dunia baru dan masa depan baru./.