(VOVworld) – Jutaan penduduk Mesir pada Jumat (26 Juli) telah berpartisipasi pada demonstrasi-demonstrasi untuk mendukung tentara, sedangkan ratusan ribu umat Muslim juga turun ke jalan untuk mendukung Presiden tergulingkan Mohamed Morsi. Ratusan ribu orang telah berkumpul di Lapangan Tahrir dan Istana Presiden “Ittihadia”, serta di atas jembatan Kasr El-Nil dan jalan Maspero di dekatnya, memekikkan slogan-slogan mendukung tentara dan memprotes Organisasi Ikhwanul Muslimin (MB).
Demonstrasi besar-besaran di Mesir
(Foto: baomoi.com) Sementara itu, ratusan ribu umat Muslim juga berkumpul di Lapangan Rabaa Al-Adawiya di kabupaten Nasr City di Kairo Barat, tempat berkumpulnya para pendukung Presiden yang dipecat Mohamed Morsi sejak 28 Juni guna menentang “kudeta militer” dan meminta memulihkan jabatan pemimpin ini. Pada hari yang sama, serentetan demonstrasi dan pawai besar-besaran dari dua pihak juga terjadi di 21 diantara 27 provinsi dan kota di seluruh negeri dengan skalanya dari ribuan sampai puluhan ribu peserta.
Dalam satu perkembangan yang bersangkutan, satu pengadilan Mesir pada Jumat (26 Juli) telah mengeluarkan perintah penangkapan selama 15 hari terhadap Mantan Presiden Mohamed Morsi untuk melakukan investigasi atas serentetan tuduhan, diantaranya ada tindakan mata-mata, bersekongkol dengan gerakan Islam Hamas dari Palestina untuk kabur dari rumah penjara, melakukan banyak serangan terhadap pos-pos polisi, sengaja membunuh dan menculik para perwira polisi serta tahanan dalam gelombang gejolak politik pada awal tahun 2011./.