Panorama simposium tersebut. (Foto: vov.vn)

Ini adalah forum agar kalangan pakar, sarjana AS dan banyak negara lain berbahas  tentang perkembangan-perkembangan terkini dan menganalisis pilihan-pilihan politik di kawasan laut ini. Lokakarya tahunan ke-7 tentang Laut Timur-tahun 2017 diadakan satu tahun setelah keluarnya vonis Mahkamah Abirtrase Permanen (PCA) tentang gugatan Filipina terhadap klaim-klaim kedaulatan tidak masuk akal  yang diajukan oleh Tiongkok di Laut Timur. Wakil Vietnam yang menghadiri lokakarya tahun ini terdiri dari Kepala Institut tentang Laut Timur, Akademi Diplomatik Vietnam, Tran Trong Thuy dan Wakil Kepala Institut Penelitian Strategi dari Akademi Diplomatik Vietnam, Dang Cam Tu.

Pada lokakarya ini, ada 5 sesi perbahasan pokok. Masalah-masalah yang dibahas ialah membarui peranan memimpin dari AS di kawasan Asia-Pasifik; Kenyataan di Laut Timur selama setahun ini; Masalah-masalah hukum dan lingkungan serta langkah-langkah selanjutnya; Militerisasi, anti paksaan, pembangungan kemampuan dan Kebijakan Laut Timur dari Pemerintah  baru di AS.

Para pakar dan sarjana berbahas tentang situasi Laut Timur pada waktu lalu dan tentang kebijakan-kebijakan AS terhadap masalah-masalah regional pada latar belakang  Pemerintah baru di AS menaruh banyak perhatian yang berbeda terbanding dengan masa dulu.