Sekjen Nguyen Phu Trong menerima Wakil Presiden India Momamad Hamid Ansari

(VOVworld) – Pada pertemuan dengan Wakil Presiden (Wapres) India, Mohammad Hamid Ansari yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam, pada Selasa (15 Januari), Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Komunis Vietnam (Sekjen KS PKV), Nguyen Phu Trong mengatakan bahwa selama 40 tahun ini, khususnya 5 tahun penggalangan hubungan kemitraan strategis Vietnam-India, hubungan kerjasama dua negara telah mencapai langkah-langkah perkembangan yang kuat, intensif dan ekstensif di banyak bidang, memenuhi kepentingan rakyat dua negeri, demi perdamaian, kestabilan, kerjasama dan berkembang di kawasan dan di dunia.

Sekjen Nguyen Phu Trong menerima Wakil Presiden India Momamad Hamid Ansari - ảnh 1
Sekjen Nguyen Phu Trong menerima
Wakil Presiden India Momamad Hamid Ansari
(Foto: hanoimoi.com)

  Sekjen Nguyen Phu Trong menekakan bahwa Partai dan Pemerintah Vietnam menghargai usaha mendorong lebih lanjut lagi hubungan Kemitraan Strategis dengan India di semua bidang, mengatakan bahwa dua negara perlu mengembangkan sukses yang dicapai Tahun Persahabatan 2012, memperkuat pertukaran-pertukaran delegasi berbagai tingkat, hubungan Partai dan pertemuan rakyat, mendorong kerjasama ekonomi, perdagangan, keamanan, pertahanan, pendidikan dan pelatihan, dan berkoordinasi erat di forum-forum regional dan internasional. 

Sekjen Nguyen Phu Trong mengusulkan bahwa di atas dasar hasil yang dicapai selama 40 tahun hubungan diplomatik dan 5 tahun hubungan kemitraan strategis, dua pihak perlu memperkuat pertukaran delegasi tingkat tinggi dan berbagai tingkat guna mendorong lebih lanjut lagi hubungan tradisional antara dua negara semakin menjadi intensif, efektif dan praksis demi kepentingan dua negara. 

Sehubungan dengan ini, Sekjen Nguyen Phu Trong mohon bantuan Wapres Mohammad Hamid Ansari untuk menyampaikan salam kepada Presiden Pranab Mukherjee dan Ibu Ketua Partai Kongres India, Sonia Gandhi, dengan khidmat mengundang Ibu Sonia Gandhi dan delegasi tingkat tinggi Partai Kongres India mengunjungi Vietnam pada waktu yang sesuai.

Pada hari yang sama, Perdana Menteri  (PM) Vietnam, Nguyen Tan Dung telah menerima Wapres India Momamad Hamid Ansari yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam dan menghadiri upacara evaluasi "Tahun Perdahabatan Vietnam-India".

Sekjen Nguyen Phu Trong menerima Wakil Presiden India Momamad Hamid Ansari - ảnh 2
PM Vietnam Nguyen Tan Dung menerima Wapres India Momamad Hamid Ansari
yang sedang melakukan kunjungan resmi di Vietnam
(Foto: nguyentandung.org)

Ketika berpidato di depan upacara itu, PM Nguyen Tan Dung menginginkan agar pada waktu mendatang, dua fihak memperkuat lebih lanjut lagi kegiatan-kegiatan kerjasama tentang ekonomi, perdagangan, investasi, pariwisata dl.. berkoordinasi secara erat, menangangi secara efektif semua-masalah yang mungkin ada, menciptakan syarat yang kondusif supaya badan-basan udaha Vietnam dan India bisa mencari kesempatan dan melakukan investasi di masing- masing negara. Untuk bisa mendorong perdagangan dan bepergian antara dua negara, PM Nguyen Tan Dung beranggapan bahwa smeua badan fungsional dua negara supaya cepat membuka trayek penerbangan langusng Vietnam-India dan sebaliknya. Disamping itu, PM Nguyen Tan Dung juga mengusulkan dua fihak supaya memperkuat lebih lanjut lagi kegiatan kerjasama tentang kebudayaan, pendidikan, pelatihan sumber daya manusia mengenai teknologi informasi, pertahanan dan keamanan.

Pada fihaknya, Wapres  India Momamad Hamid Ansari menegaskan bahwa India mengangap Vietnam sebagai poris dalam politik-nya yaitu mengarah ke Timur, bersedia berkoordinasi dengan Vietnam untuk mendorong bidang-bidang kerjasama potensial dan keunggulan. Tentang masalah Laut Timur, Wapres India Momamad Hamid Ansari  menegaskan pandangan konsekwen India yalah mendukung memecahkan semua sengketa di Laut Timur dengan langkah damai, menjamin perdamaian, kestabilan, kerjasama dan perkembangan di kawasan dan di dunia.

Sebelumnya, Wapres, Ibu Nguyen Thi Doan telah menemui dan melakukan pembicaraan dengan Wakil Presiden India Momamad Hamid Ansari./.

Komentar

Yang lain