(VOVworld) – Deputi Perdana Menteri (Deputi PM) Vietnam, Trinh Dinh Dung dan Delegasi Pemerintah Vietnam mengakhiri dengan baik kunjungan di Jepang, Selasa sore (31/5)dan menghadiri Konferensi Internasional ke-22 tentang Masa depan Asia.
Sebelumnya, Deputi PM Trinh Dinh Dung telah menerima Menteri Perhubungan, Infrastruktur, Pertanahan dan Pariwisata Jepang (MLIT), Keichi Ishi. Ketika menerima Menteri Keichi Ishi, Deputi PM Trinh Dinh Dung meminta supaya Jepang memperkuat bantuan kepada Vietnam untuk membangun dan menyempurnakan infrastruktur berskala besar dan merupakan titik berat nasional.
Pada hari yang sama, Deputi PM Trinh Dinh Dung melakukan pertemuan dan temu pertukaran dengan banyak Grup Ekonomi papan atas Jepang. Beliau menegaskan bahwa Jepang adalah mitra penting papan atas dan berjangka panjang dari Vietnam. Ketika menerima Kyohei Takahashi, Ketua Komisi Ekonomi Vietnam-Jepang dari Federasi Ekonomi Jepang, Keidanren, Deputi PM Trinh Dinh Dung meminta kepada Keidanren supaya terus bekerjasama dan mendorong untuk cepat menggelarkan Gagasan bersama Vietnam- Jepang guna memperbaiki lebih lanjut lagi lingkungan investasi di Vietnam.
Pada pagi hari yang sama, Deputi PM Trinh Dinh Dung menerima Shigeki Dantani, Presiden Grup Sojitzm salah satu diantara badan-badan usaha asing pertama yang hadir di Vietnam (1986), menerima Wakil Presiden Eksekutif Grup Mitsubishi Corporatin, Eichi Tanabe dan lain-lain...
Untuk melanjutkan kunjungan di luar negeri, Deputi PM Trinh Dinh Dung dan Delegasi Pemerintah Vietnam Selasa sore (31/5) telah menuju ke Malaysia untuk menghadiri Forum Ekonomi Dunia WEF- ASEAN. Deputi PM Trinh Dinh Dung akan menghadiri dan membacakan pidato di depan upacara pembukaan sidang pleno dengan tema: "Menetapkan agenda dari ASEAN mengenai pertumbuhan dan kesinambungan", menghadiri perbahasan para pemimpin mengenai " Revolusi industri ke-4 ASEAN" dan lain- lain... Direncanakan, Deputi PM Trinh Dinh Dung akan menemui Presiden Eksekutif Forum Ekonomi Dunia, Philips Roesler, menerima Wakil Presiden Bank Perkembangan Asia, Stephen P. Groff, menerima Perdana Menteri Timor Leste dan lain- lain....