(VOVworld) – Mengenakan baju-baju blouse putih, para dokter dan juru rawat militer di kabupaten Truong Sa, provinsi Khanh Hoa, berjalan sejajar bersama dengan dua tugas ialah merawat kesehatan, memeriksa, mengobati para prajurit dan rakyat di pulau-pulau; memberikan pertolongan darurat dan mengobati para nelayan yang mengalami kecelakaan ketika sedang menangkap ikan di laut. Di pulau jauh, para prajurit kedokteran militer selalu mengatasi semua kesulitan dan kekurangan untuk menyelesaikan secara baik semua tugas yang dilimpahkan.
Dokter Nguyen Dinh Thanh, kepala klinik pulau Nam Yet
memeriksa dan mengobati pasien Pham Hoa
(Foto: Vinh Phong / VOV5)
Klinik pulau Nam Yet pada hari-hari awal tahun 2017, menerima informasi bahwa seorang nelayan bernama Pham Hoa yang sedang menarik jaring di kapal penangkap ikan QNG 90927-TS mengalami kecelakaan, kepala klinik pulau Nam Yet beserta para prajurit segera berangkat ke tempat kejadian kecelakaan itu untuk melakukan pertolongan pertama gawat darurat (PPGD) dan membawa pasien ini ke pulau untuk melakukan operasi dan pengobatan. Saudara Pham Hoa memberitahukan bahwa pada saat sedang menarik jaring ikan, lengah lengah dia digigit oleh ikan sidat dengan luka yang cukup berat. Saudara Pham Hoa memberitahukan: Sungguh beruntung karena mendapat perawatan yang tepat waktu dari para dokter dan juru rawat militer di pulau Nam Yet. Dia mengatakan: “Sekarang saya sudah berangsur-angsur sembuh. Para dokter sangat cermat. Saya merasa sangat tenang. Selama ini, kalau ada nelayan mendapat luka-luka ketika sedang menarik jaring di laut, akan dibawa ke pulau dan mendapat bantuan dari pada dokter. Saya merasa sangat terharu atas perasaan dari para dokter di pulau Truong Sa dan pulau Nam Yet”.
Setelah dua jam, operasi untuk saudara Pham Hoa baru selesai. Setelah operasi yang sukses itu, dokter Nguyen Dinh Thanh, kepala klinik pulau Nam Yet memberitahukan: “Di sini, alat operasi selalu terjamin. Tentang kejuruan, di rumah sakit ini ada 1 dokter bedah , 1 dokter bagian penyakit dalam, para juru rawat dan pramurukti. Kami diperlengkapi dengan pengetahuan yang cukup lengkap. Sebelum menerima pekerjaan di sini, kami mendapat kursus dalam waktu dari 6 bulan sampai 1 tahun untuk menangani segala situasi, jadi kami merasa sangat percaya diri terhadap kasus-kasus ini”.
Klinik Song Tu Tay
(Foto: Vinh Phong/ VOV5)
Kecamatan pulau Song Tu Tay terletak di bagian Utara kepulauan Truong Sa (Spratly), di sini ada dok kapal dan kawasan logistik untuk membantu kapal-kapal penangkap ikan di lapangan ikan Truong Sa. Klinik Song Tu Tay mendapat investasi pembangunan cukup sinkron dan modern, dengan ruang-ruang pemeriksaan penyakit dalam dan ruang bedah serta sistem mesin USG. Pada tahun 2016, klinik Song Tu Tay telah memeriksa dan mengobati kira-kira 1.300 orang. Dokter Dang Dinh Dung, kepala rumah sakit Song Tu Tay memberitahukan bahwa pekerjaan sehari-hari di pulau berbeda dengan pekerjaan di darat, para dokter dan juru rawat harus melaksanakan pemeriksaan dan pengobatan untuk banyak kasus penyakit yang berbeda seperti sakit, demam, luka-luka dan sebagainya. Meskipun harus bekerja keras, tapi dokter Dang Dinh Dung memberitahukan bahwa juga dari kasus-kasus darurat itu, tarap kejuruan dari barisan dokter dan juru rawat menjadi baik secara signifikan. Dia mengatakan: “Bekerja di pulau, kami semuanya bertekad dan berusaha untuk menyelesaikan secara baik semua tugas. Tinggal jauh dari keluarga, semua orang yang bekerja di pulau merasa rindu sama keluarga dan anak-anaknya di darat, tapi semua orang selalu saling menyemangati untuk mengatasi dan menyelesaikan secara baik tugas yang dilimpahkan”.
Selama bertahun-tahun ini, dengan perhatian dari Negara, klinik-klinik di kepulauan Truong Sa dibangun secara lebih modern. Bersama dengan sumber-sumber daya yang adalah para dokter dan juru rawat yang baik dari daratan, setiap tahun ada ribuan pasien, di antaranya ada banyak nelayan yang sedang menangkat ikan di lapangan ikan Truong Sa telah mendapat pemeriksaan dan pengobatan di klinik-klinik. Dengan tanggung jawab dan pengetahuan kejuruan, para dokter yang mengenakan pakaian militer di kepulauan Truong Sa tetap setiap hari, setiap jam menjamin kesehatan para komandan, prajurit, warga dan nelayan merasa tenang untuk bekerja di pulau, merapati laut dan lapangan ikan, turut mempertahankan secara mantap kedaulatan yang suci dari Tanah Air.