(VOVwordl) - Kapal- kapal penangkapan ikan berkulit baja besar yang diperlengkapi dengan alat-alat modern, grup-grup penangkap ikan profesional bersama-sama mengarungi lautan luas, ikut menangkap ikan di lapangan-lapangan ikan besar selama ini mejadi impian kaum nelayan seluruh negeri. Impinan itu sedang selangkah demi selangkah menjadi kenyataan ketika sumber modal senilai VND 10 triliun dan kebijakan-kebijakan bantuan untuk kaum nelayan sedang digelarkan oleh Negara, Pemerintah dan semua badan dan instansi.
Sekarang ini, di seluruh negeri Vietnam ada kira-kira 28.750 kapal yang menangkap ikan jarak jauh, diantara-nya 99 persen kapal dibuat dari kayu. Pada sidang periodik Pemerintah bulan Mei tahun 2014, Perdana Menteri Vietnam, Nguyen Tan Dung telah membimbing para anggota Pemerintah supaya mempertimbangkan membantu kaum nelayan dapat meminjam uang untuk menggalang kapal berkulit baja, mengarungi lautan luas untuk menangkap ikan dengan selamat. Informasi yang patut diperhatikan yalah pada waktu mendatang, bank bisa meninjau untuk memberikan pinjaman kepada kaum nelayan dengan suku bunga 3 persen pertahun selama 10 tahun dan masa tenggang setahun. Cao Sy Khiem, Ketu Dewan Komisaris Bank Asia Timur mengatakan:“ Memberikan bantuan untuk menggalang kapal merupakan haluan benar dan tepat waktu dari Pemerintah. Dengan jumlah pinjaman besar barulah bisa mendapat syarat untuk menggalang kapal bertonase besar, suku bunganya hanya 3 persen saja. Masa tenggang-nya dari 1-2 tahun dalam proses galangan kapal tidak harus membayar bunga dan sampai tahun ke-3 atau ke-4 baru harus membayar bunga kepada bank”.
Propinsi Quang Ngai adalah daerah yang mempunyai kapal- kapal penangkap ikan amat besar dan kuat, nelayan-nya berpengalaman dan beraktivitas di seluruh wilayah laut kepulauan Hoang Sa (Paracels) dan Truong Sa (Spratly). Ini juga merupakan daerah yang dipilih oleh Pemerintah sebagai propinsi pelopor untuk melaksanakan proyek pengalangan kapal baru 22 kapal berkulit baja. Nelayan Vo Thanh Sang di kecamatan Nghia An, kota Quang Ngai, propinsi Quang Ngai yang selama 30 tahun menangkap ikan di laut selalu punya impian, punya satu armada kapal berkulit baja untuk menangkap ikan di jarak jauh mengatakan: “Partai dan Negara mengambil kebijakan untuk menciptakan syarat yang kondusif kepada kaum nelayan, kami sangat setuju dan menyambut-nya. Saya sendiri juga menginginkan agar Negara menciptakan syarat untuk bisa meminjam modal dan memiliki kapal-kapal berkulit baja guna mengarungi lautan luas menangkap ikan dan mengembangkan ekonomi yang berkesinambungan”.
Mai Van Thanh, nelayan di kecamatan Binh Chanh, kabupaten Vinh Son, propinsi Quang Ngai adalah salah seorang dari kelompok nelayan yang diserahi kapal berkulit baja. Kapal ini diberi nama Hoang Anh 01, panjangnya 25,2 meter, lebarnya 7,5 meter, tingginya 3,6 meter, kapasitasnya lebih dari 900 CV dan total tonasenya kira-kira 120 ton. Selain, fungsi yang lebih unggul terbanding dengan kapal berkulit kayu, kapal berkulit baja ini juga diperlengkapi dengan berbagai jenis peralatan maritim
Memodernisasi kapal-kapal penangkap ikan di jarak jauh merupakan salah satu diantara isi-isi penting dalam proses pengembangan ekonomi laut, berkaitan dengan usaha membela laut dan pulau nasional. Pada waktu tidak jauh lagi, semua kapal berkulit kayu yang kapasitas-nya kecil akan diganti dengan kapal-kapal penangkap ikan berkulit baja, membantu kaum nelayan menangkap ikan dan mencapai kesejahteraan di wilayah laut kampung halaman./.