Kota Belajar Global di Daerah Pegunungan Tay Bac

(VOVWORLD) - Son La merupakan kota ke-5 di Vietnam yang namanya dicatat pada jaringan “Kota belajar global” oleh Organisasi Pendidikan, Ilmu Pengetahuan dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) (UNESCO). Ini merupakan kota di daerah pegunungan sulit pertama di seluruh Vietnam yang diberikan gelar ini oleh UNESCO pada tahun lalu. 
Kota Belajar Global di Daerah Pegunungan Tay Bac - ảnh 1Berbagai rumah kecerdasan dan perpustakaan humanis dibangun di seluruh Kota Son La (Foto:VOV)

Memberikan satu buku untuk dapat membaca banyak buku”, semangat itu telah disebarkan dalam masyarakat dan memberikan kontribusi untuk membangun 130 buah rumah kecerdasan dan perpustakaan humanis di seluruh Kota Son La. Ini merupakan salah satu titik cerah di Provinsi Son La dalam proses membangun kota belajar dan masyarakat belajar. Phan Anh Huu, Sekretaris Resor Partai Komunis, Kepala Kelompok 1, Subdistrik Chieng Le, Kota Son La memberitahukan:

“Kami menugaskan berbagai ormas dan organisasi menyelenggarakan banyak bentuk dan isi yang kaya-raya untuk setiap obyek. Hingga sekarang, rumah kecerdasan telah menyambut kedatangan banyak warga, terutama kaum lansia dan anak-anak untuk meneliti, mempelajari dan mencari tahu buku dan koran untuk memperlengkapi pengetahuan dalam usaha pembelajaran dan kehidupannya”.

Rumah kecerdasan dan perpustakaan humanis dan sebagainya merupakan salah satu destinasi yang istimewa dan khusus di setiap kelompok dan dusun di Kota Son La. Dibuka dari pukul 8.00 pagi sampai pukul 20.00 malam setiap hari, dengan ribuan judul buku, ruang pengetahuan yang baru, kreatif dan akrab ini telah menyerap kedatangan dari  banyak warga. Saudara Ngo Gia Huy, di Subdistrik To Hieu, Kota Son La mengatakan:

“Sejak pembukaan rumah kecerdasan, saya bisasanya datang untuk membaca buku, selain itu, pada sore hari kami ikut serta pada kegiatan-kegiatan liburan, memain bulu  tangkis untuk meningkatkan kesehatan”.

Kota Belajar Global di Daerah Pegunungan Tay Bac - ảnh 2Melstarikan dan mengembangkan tradisi budaya etnis-etnis minoritas dengan banyak pola dan klub (Foto: VOV)

Kelas pembelajaran huruf Thai merupakan kepingan yang patut diperhatikan dalam pamorama kota Son La setelah hampir setahun menjadi anggota dari jaringan “Kota belajar global”. Kelas pembelajaran huruf Thai dari Klub budaya Thai, dusun Chau Co, Subdistrik Chieng Coi selalu diterangi dengan cahaya lampu pada hari Sabtu dan hari Minggu setiap pekan. Dari kaum lansia sampai kaum pemuda, setiap orang datang ke kelas ini dengan pikiran dan keinginan sendiri seperti dikatakan Ibu Tong Thi Hoa, salah seorang siswa kelas tersebut:

“Dulu, saya belum pernah belajar huruf Thai. Sekarang, mendapat perhatian Negara dan Kota serta pembukaan kelas ini oleh para pecinta kebudayaan Thai, maka saya berupaya datang untuk belajar huruf Thai, belajar lagu-lagu dan belajar cara menceritakan dan sebagainya agar bisa diwariskan kepada anak-cucu di kemudian hari”.

Dalam perjalannya menjadi kota pembelajaran glogal, Kota Son La mendapat perhatian dari setiap keluarga, marga dan masyarakat belajar. Banyak pejabat, anggota Partai telah secara sukarela memberikan kontribusi dan melakukan sosialisasi miliaran VND. Kota Son La menyediakan sekitar 34 persen total pengeluaran anggaran keuangan kota untuk menginvestasikan pendidikan. Bapak Ha Trung Chien, Seketaris Komite Partai Komunis Kota Son La mengatakan:

“Ketika berpartisipasi pada jaringan Kota bejalar global, Kota Son La harus melaksanakan banyak pekerjaan. Dari meningkatkan pengetahuan masyarakat untuk mengembangkan  ekonomi keluarga, memberikan kontribusi-kontribusi pada masyarakat, berperilaku untuk melestarikan ciri budaya identitas etnis secara bertanggung jawab dan lebih ilmiah dan sebagainya. Semua pekerjaan ini meminta kebersinergian dari seluruh sistem politik, di antaranya ada peranan setiap warga”.

Kota Belajar Global di Daerah Pegunungan Tay Bac - ảnh 3Upacara pemberian gelar "Kota belajar global" bagi Kota Son La (Foto:  VOV)

Sampai akhir tahun 2024, di Kota Son La ada lebih dari 90 sekolah yang mencapai standar nasional. Di samping itu ada sistem berbagai universitas dan akademi di kota serta pembentukan beberapa unit pendidikan spesialis yang membantu para pelajar berbagai tingkat mendapat banyak peluang untuk mendekati, menawarkan dan memperoleh penghargaan tinggi di berbagai kontes kecerdasan di dalam dan luar negeri. Kota Son La sedang berupaya agar pada masa depan akan merebut penghargaan-penghargaan tinggi dari UNESCO.

Komentar

Yang lain