Gerai keramik Desa Bat Trang  (Foto: Le Phuong)

Terdapat 42 provinsi dan kota di seluruh negeri yang berpartisipasi dalam menampilkan dan memperkenalkan produk di Festival Pelestarian dan Pengembangan  Desa Kerajinan Tradisional Vietnam Tahun 2023. Diantaranya,  ruang kreatif  Desa Kerajinan Hanoi memiliki skala lebih dari 2.000 meter persegi, termasuk 80 gerai yang berstandar, dirancang khusus yang kental dengan  ciri tradisional. Produk kerajinan tradisional dari desa kerajinan Hanoi yang diperkenalkan pada festival tersebut meliputi: Keramik Bat Trang, sutra My Duc, sulaman Thuong Tin, furnitur kayu Canh Nau, anyaman rotan dan bambu  Phu Vinh, pernis Ha Thai, mozaik Chuon Ngo, caping Desa Chuong, dan sebagainya. Di setiap gerai, produk kerajinan tradisional dan artistik ditampilkan secara gamblang, dengan banyak desain yang beragam dan kaya. Ibu Ta Thu Huong, pengurus gerai memperkenalkan caping Desa Chuong, Kecamatan Phuong Trung, Kabupaten Thanh Oai, Kota Hanoi, berkata:

“Kami terutama memperkenalkan produk caping Desa Chuong dari kampung halaman  kami. Ada sekitar 30 model produk, seperti: caping sutra (caping yang sedang populer), caping daun tradisional atau produk-produk yang unik, seperti caping yang dibuat dari daun teratai, caping yang dibuat dari daun pohon bodhi, dan sebagainya.”

Gerai caping Desa Chuong  (Foto: Le Phuong)

Selain kegiatan pameran dan pengenalan produk, setiap hari di Festival Pelestarian dan Pengembangan Desa Kerajinan Vietnam 2023, dari tanggal 9 hingga 12 November), para pengrajin dari desa kerajinan tradisional Hanoi mengadakan perkenalan dan pertunjukan proses pembuatan produk daerah mereka.

Berpartisipasi dalam Festival Pelestarian dan Pengembangan Desa Kerajinan Vietnam 2023 untuk pertama kalinya, seniwati terkemuka Phan Thi Thuan, desa sutra Phung Xa, My Duc, Kota Hanoi, berpartisipasi dalam pagelaran mengambil benang teratai dengan gerak-gerak yang terampil dan cermat. Seniwati Phan Thi Thuan, berbagi:

“Banyak orang datang berkunjung dan membeli produk. Itulah motivasi bagi para  pengrajin seperti kami untuk terus menghidupkan produk tradisional. Kami sangat senang memperkenalkan dan menyosialisasikan kerajinan kampung halaman saya untuk semua orang. Setiap desa kerajinan memiliki satu produk yang berbeda-beda, ketika dapat datang ke sini untuk melakukan silaturahmi merupakan kesempatan bagi kami untuk berkompetisi, berkreasi, dan saling belajar untuk menghasilkan produk-produk yang lebih baik, dijiwai dengan nilai-nilai budaya kerajinan, budaya desa dan khususnya memperkenalkan produk yang sepenuhnya alami seperti sutra teratai.”

Seniwati pembuat benang dari teratai  (Foto: Le Phuong)

Kegiatan pertunjukan di festival tersebut telah menarik perhatian masyarakat umum. Ibu Do Thu Lien, asal Kota Hanoi, berkata:

“Saya melihat adanya banyak produk yang kaya dan beragam. Saya membeli banyak  barang  kerajinan tradisional dan juga mengenal lebih banyak desa kerajinan Vietnam. Melalui kegiatan pertunjukan, saya melihat para perajin sangat bersemangat melestarikan desa kerajinan.”

 Sebelumnya, produk dari desa kerajinan hanya diperkenalkan pada pekan raya dan pameran produk dalam skala kecil dan menengah. Pada Festival Pelestarian dan Pengembangan Desa Kerajinan Vietnam  tahun 2023, promosi produk kerajinan tangan  diselenggarakan dalam skala yang lebih besar, lebih sistematis, dan lebih banyak sorotan sehingga memberikan efektivitas bagus. Bapak Nguyen Manh Quyen, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Hanoi, berkata:

“Melalui festival ini, kami mempunyai topik untuk dipertukarkan dan didiskusikan dan mencapai kesepakatan dengan unit-unit internasional untuk mendorong penelitian dan pelestarian desa kerajinan tradisional Ibukota Hanoi. Saya berharap festival ini akan menjadi event tahunan untuk mempromosikan desa kerajinan dan perajin agar berkembang dari tangan mereka dan di kampung halaman mereka sendiri.”

 Festival Pelestarian dan Pengembangan Desa Kerajinan Vietnam 2023 merupakan peluang bagi desa kerajinan tangan di Kota Hanoi pada khususnya dan desa-desa kerajinan di seluruh negeri pada umumnya untuk  bertukar pengalaman produksi dan bisnis, membantu mempromosikan produk-produk  desa kerajinan  kepada konsumen dalam dan luar negeri. Dengan demikian,  terus meningkatkan nilai-nilai budaya, ekonomi, kehidupan masyarakat desa kerajinan dan kerajinan tradisional dalam proses pembangunan umum tanah air./.