(VOVWORLD) - Resolusi Politbiro Komite Sentral Partai Komunis Viet Nam (KS PKV) tentang Pembangunan dan Pengembangan Kota Da Nang hingga tahun 2030 dan visi tahun 2045 telah menetapkan agar pada tahun 2030, Kota Da Nang menyelesaikan pembangunan perkotaan pintar yang dihubungkan secara selaras dengan jaringan perkotaan pintar di dalam negeri dan Kawasan ASEAN. Untuk mencapai target ini, kota telah membangun Rancangan Transformasi Digital hingga tahun 2025 dan visi tahun 2030. Menerapkan transformasi digital merupakan upaya untuk mewujudkan terobosan di semua bidang, menuju pembangunan Kota Da Nang sebagai perkotaan hijau yang modern, pintar dan layak huni.
Kota Da Nang pada malam hari (Foto: dangcongsan.vn) |
Salah satu sukses awal yang dicapai Kota Da Nang dalam transformasi digital ialah menyediakan banyak aplikasi, fasilitas dan kanal untuk diakses oleh warga dan badan usaha. Dengan demikian menciptakan interaksi antara pemerintah dan warga di lingkungan siber. Banyak aplikasi memberikan efektivitas tinggi seperti platform terintegrasi multilayanan dan fasilitas “Danang Smart City”, platform digital warga “MyPortal” dan sebagainya.
Nguyen Thi Lan, warga Distrik Thanh Khe, Kota Da Nang, mengatakan bahwa transformasi digital telah membantu warga dan pemerintah untuk menjadi lebih dekat dan menunjang pelayanan dan prosedur administrasi pemerintahan yang lebih baik.
“Warga mendapatkan pelayanan yang lebih baik dalam berbelanja dan memenuhi prosedur administrasi. Prosedurnya lebih ramping dan praktis”.
Kota Da Nang menetapkan industri teknologi informasi dan komunikasi sebagai sektor kunci ekonomi digital dengan kontribusi tertinggi pada pertumbuhan kota. Menurut penilaian Kementerian Informasi dan Komunikasi Viet Nam, ekonomi digital Kota Da Nang pada tahun 2021 memberikan sumbangan sebesar tiga belas persen pada PDRB daerah. Saat ini, Kota Da Nang telah membangun platform perdagangan elektronik dan aplikasi ponsel untuk membantu badan usaha memperkenalkan dan mempromosikan produk dan bisnis secara daring.
Saat ini sudah terdapat sekitar seribu badan usaha dan 2.500 produk yang berpartisipasi pada platform perdagnagan elektronik tersebut dan seratus persen badan usaha di Kota Da Nang telah menggunakan sistem pembayaran elektronik. Pola pasar 4.0 dengan pembayaran nontunai di tiga pasar tingkat kota memperoleh partisipasi sekitar seribu pedagang sehingga semakin mendorong transformasi digital dan mengondisikan konsumen untuk mengadopsi metode-metode pembayaran modern. Saudari Ho Thi Nhu Nga, pemilik badan usaha “Thanh Dat”, mengatakan, “Saat ini badan usaha bisa menyampaikan dokumen melalui media sosial. Semua proses revisi dokumen dilaksanakan di rumah sehingga meminimalisasi keperluan bermobilitas badan usaha”.
Wisatawan mengalami aplikasi VR 360 "Satu klik tiba di Da Nang" (Foto: Thu Ha/baodanang) |
Di bidang pariwisata, Kota Da Nang telah menerapkan secara masif teknologi digital untuk meningkatkan pengalaman berwisata dan menarik lebih banyak wisatawan. Beberapa aplikasi yang digunakan “Da Nang Fantasticity”, “Chabot Wisata”, peta destinasi bersejarah kota dan sebagainya. Nguyen Xuan Binh, Wakil Kepala Dinas Pariwisata Kota Da Nang menyampaikan bahwa banyak badan usaha pariwisata telah berinvestasi untuk melakukan transformasi digital dan meningkatkan fasilitas wisata pintar untuk menarik wisatawan.
“Badan-badan usaha bekerja sama dengan pemasok layanan transformasi digital untuk menciptakan pengalaman-pengalaman baru. Menerangi kota dan menciptakan pemandangan gemerlap tidak hanya untuk pariwisata saja tapi juga bidang-bidang sosial-ekonomi lainnya. Kegiatan ekonomi pada malam hari telah menjadikan Kota Da Nang sebagai tujuan wisata yang lebih atraktif”.
Saat ini, seratus persen layanan administrasi Kota Da Nang telah menggunakan platform digital. Setiap orang dewasa memiliki akun transaksi elektronik dan satu dokumen kesehatan elektronik dengan kode ID tunggal. Sementara setiap pelajar memiliki kode ID tunggal untuk laporan sekolah elektronik mereka. Pada tahun 2021, Kota Da Nang untuk kedua kalinya meraih penghargaan “Kota Pintar Viet Nam” dan kedua kalinya juga meraih “Penghargaan Transformasi Digital Viet Nam”. Pada Juli 2022, Komite Rakyat Kota Da Nang meraih penghargaan “Lembaga Negara Transformasi Digital Terkemuka”. Tran Phuoc Son, Wakil Ketua Komite Rakyat Kota Da Nang mengumumkan, “Dengan peran sebagai pusat startup, inovasi kreatif, pariwisata, perdagangan dan keuangan, Kota Da Nang perlu menuntaskan visi perkotaan pintar yang dihubungkan secara selaras dengan jaringan perkotaan pintar di dalam negeri dan Kawasan ASEAN”.
Resolusi Organisasi Partai Kota Da Nang ke-22 (masa bakti 2020-2025), menetapkan salah satu terobosan yang harus dilakukan ialah memperbarui tingkat dan pola pertumbuhan, dan merestrukturisasi perekonomian dengan menitikberatkan pada pengembangan industri teknologi tinggi dan teknologi informasi yang dikaitkan dengan startup, kreativitas dan kota pintar guna menciptakan fondasi untuk mengembangkan bidang-bidang baru terutama ekonomi digital, masyarakat digital dan pemerintahan digital. Kota ini telah dan tengah memanfaatkan secara maksimal sumber-sumber daya, komunitas badan usaha dan partisipasi seluruh sistem politik dan masyarakat dalam proses transformasi digital.