(VOVworld) - Untuk menyosialisasikan dan memperkenalkan citra Tanah Air dan rakyat  kepada semua negara di kawasan dan dunia,  pada tahun-tahun lalu, Pemerintah Indonesia telah menggelarkan  banyak program beasiswa   untuk para siswa dan pejabat banyak negara di kawasan dan dunia. Pada tahun 2012, Pemerintah Indonesia terus memberikan  program Darmasiswa tersebut.  Melalui itu, semua siswa  asing  mendapat kesempatan lebih memahami keanekaragaman sosial-budaya negara seribu pulau ini. 



  Program Darmasiswa  merupakan program pendidikan keilmuan saban tahun  yang diberikan oleh Pemerintah Indonesia. Program ini mulai digelarkan dari tahun 2011 dan jumlah siswa yang berpartisipasi pada program ini semakin meningkat dari tahun ke tahun. Semua mahasiswa peserta akan  mendapat beasiswa, bersamaan itu mendapat bantuan akomodasi secara gratis. Program ini membantu siswa negara-negara  lain mendapat kesempatan datang di Indonesia untuk belajar dan mencari tahu secara teliti tentang bahasa, kebudayaan dan kehidupan rakyat Indonesia.

Dalam Tahun Ajar 2012- 2013, program Darmasiswa Indonesia terdiri dari program  pelajaran  jangka pendek dan jangka panjang tentang bahasa Indonesia, bahasa daerah, musik, tari-tarian dan kerajinan tangan di banyak Perguruan Tinggi terkemuka di Indonesia. Gunitha I. Nyoman, Atase Kebudayaan dan Informasi Indonesia di Vietnam mengatakan:  “Pemerintah Indonesia merasa ada kewajiban seperti negara-negara maju untuk menawarkan atau memberikan beasiswa kepada berbagai Negara. Pemerintah juga berskala setiap tahun menawarkan beasiswa yang disebut darmasiswa. Beasiswa darmasiswa ini terdiri dari program non-strata, strata 1 dan strata 2. Non-strata untuk belajar bahasa Indonesia selama 3 sampai 6 bulan, sedangkan program strata-1 dan strata 2 untuk jangka waktu beberapa tahun. Jadi untuk tahun ini, pemerintah menyediakan 700 beasiswa kepada masyarakat beberapa Negara termasuk Vietnam. Tahun ini sudah diterima 25 orang Vietnam untuk mengikuti beasiswa darmasiswa itu”.

Menurut hemat Gunitha I. Nyoman, program Darmasiswa  ini digelarkan menurut kebijakan bantuan pendidikan dan pelatihan dari Kedutaan Besar Indonesia. Target program ini yalah menciptakan syarat kepada siswa asal negara-negara di kawasan dan dunia yang dapat kuliah di Indonesia untuk mencari tahu tentang semua aspek mengenai kebudayaan dan rakyat Indonesia, menambah wawasan tentang  Indonesia di banyak bidang, misalnya bahasa, kebudayaan, kesenian, kehidupan sosial… melalui itu akan turut menyosialisasikan citra Indonesia kepada bangsa-bangsa lain. Setelah bertahun-tahun, program ini telah  mencapai hasil  yang positif. 


Bapak Gunitha I. Nyoman mengatakan: "Program ini sudah berjalan cukup lama, lebih dari 10 tahun pemerintah Indonesia menyelenggarakan program ini dan sekarang kegiatan program ini akan menjadi program yang berkelanjutan dari pemerintah Indonesia dan mutu maupun kuantitasnya akan ditingkatkan dari tahun ke tahun sesuai dengan perkembangan, kemajuan perekonomian dan pembangunan di Indonesia”.
 
Bapak Gunitha I Nyoman juga memberitahukan bahwa pada tahun 2011 lalu, ada 20  siswa  Vietnam yang mendapat  program Darmasiswa, sedangkan pada tahun 2012 ini, ada ada 25 siswa  Vietnam yang dapat kuliah di Indonesia untuk memupuk  bahasa Indonesia selama waktu enam bulan. Semua siswa akan  memulai kuliahnya pada bulan September mendatang.


Sebagai salah seorang siswa yang  mendapat program Darmasiswa kali ini, saudari  Mai Phuong, redaktor, penyiar program siaran bahasa Indonesia, seksi ASEAN-VOV5 - Radio  Suara Vietnam  mengatakan: “ Saya  adalah salah seorang diantara 25  siswa yang  dapat kuliah di Indonesia sesuai dengan program Darmasiswa  dari pemerintah Indonesia. Menurut saya, ini merupakan satu kuliah yang sangat bermanfaat bagi siswa yang ingin menambah wawasan dan berkontak dalam bahasa Indonesia, bersamaan itu  mendapat kesempatan mencari tahu lebih banyak tentang kebudayaan Indonesia. Mudah-mudahan, setelah mengakhiri kuliah ini, saya dapat berkontak  dan memakai bahasa Indonesia   dan melayani pekerjaan saya di VOV secara lebih baik lagi”.

Itu adalah  target  yang diarahkan Pemerintah Indonesia untuk bisa melalui  semua siswa asing  guna  menyosialisasikan  dan memperkenalkan secara luas Tanah Air dan Rakyat Indonesia di negara sahabat. Sedangkan, bagi semua siswa yang mendapat program Darmasiswa dan program- program beasiswa lain, ini merupakan kesempatan untuk bisa  mencari tahu tentang bahasa, kebudayaan dan kesenian yang beranekaragam di negeri  yang  mempunyai  kira-kira 250 etnis ini, melalui itu, rakyat semua negara bisa lebih  memahami dan lebih mendekat  lagi./.