(VOVworld) - Selama separo pertama tahun 2016, ada kira-kira 200 orang Laos yang pergi ke Vietnam untuk berobat. Jumlah orang Laos yang pergi ke Vietnam Tengah untuk berobat lebih jauh tinggi karena alasan geografi, Semua mereka pergi sendiri atau diperkenalkan oleh klinik awasta Vietnam. Keinginan banyak warga Laos pergi ke Vietnam untuk berobat semakin banyak, tetapi juga ada kesulitan mengenai bahasa dan keuangan. Menguasai  masalah ini, Perusahaan Pariwisata dan Perdagangan Mekong Vietnam-Laos dibentuk untuk menyediakan jasa pemeriksaan dan pengobatan intensif kepada rakyat Laos sesaudara. 

Rumah Sakit Kanker dan Tumor Hung Viet.
(Foto: Koran Dan Tri).

Seorang perempuan yang baru berusia 30 tahun, tetapi sudah selama 10 tahun punya pengalaman di bidang farmasi adalah Direktur Perusahaan Pariwisata dan Perdagangan Mekong Vietnam-Laos- Perusahaan pertama, sekaligus juga merupakan Perusahaan satu-satunya yang menyediakan jasa membawa warga Laos ke rumah-rumah sakit berwibawa di Vietnam untuk berobat. Saudari Lan pernah tamat Perguruan Tinggi Kedokteran-Farmasi Hue. Sebelum Perusahaan Pariwisata dan Perdagangan Mekong Vietnam-Laos dibentuk, dia adalah seorang staf ahli di beberapa perusahaan ekspor-impor produk farmasi asing dengan tarap gaji sebanyak seribu dolar Amerika Serikat (AS), tapi kemudian hari, dia tidak bekerja di sana lagi, karena tidak mau bekerja di bawah kepemimpinan orang lain. Hal yang istimewa yalah sebelum membentuk Perusahaan Pariwisata dan Perdagangan Mekong Vietnam-Laos, dia belum mengenal banyak tentang Laos. Dia memberitahukan: “Pernah pada suatu kali, saya berbincang-bincang dengan seorang Laos dan seorang Vietnam yang datang bekerja di Laos, katan-ya ada banyak orang Laos yang minta bantuan  mereka untuk pergi ke Vietnam untuk berobat ,tetapi, karena sibuk dengan pekerjaan –nya, dia tidak bisa membantu banyak orang. Maka, dalam fikiran saya muncul ide membentuk perusahaan karena ini merupakan kejuruan khusus saya”.

          Saudari  Lan memberitahukan bahwa pada waktu permulaan melakukan jasa ini, dia tidak berharap memperoleh keuntungan, melainkan hanya ingin menegakkan nama perusahaan saja. Perusahaan Mekong Vietnam-Laos telah menandatangani permufakatan dengan banyak rumah sakit besar  di Vietnam Utara, seperti Rumah  Sakit Bach Mai, Rumah  Sakit Tentara 108, Rumah  Sakit Ha Thanh, Rumah  Sakit Kanker dan Tumor Hung Viet dan lain-lain….untuk membawa pasien  berobat ke sana. Mereka akan dibantu oleh  dokter-dokter paling unggul dan mendapat jasa yang paling baik. Saudara Nguyen Duc Van, Kepala Seksi Personalia Rumah  Sakit Kanker dan Tumor Hung Vietnam- tempat yang telah menerima dua gelombang pasien  dengan perkenalan Perusahaan Mekong Vietnam – Laos memberitahukan: “Rumah Sakit kami dan Perusahaan Mekong Vietnam – Laos bermufakat akan memperkenalkan ilmu tentang perawatan kesehatan kepada warga Laos. Kami akan menerima pasien dengan perkenalan perusahaan tersebut dan akan memberikan syarat yang paling baik kepada mereka, kami akan memungut biaya  yang sama dengan orang Vietnam. Selain itu, terserah pada setiap situasi setiap pasien, kami akan mengurangi dari 10-15% ongkos-nya. Aktivitas ini akan dijalankan secara permanen. Kami juga berkoordinasi dengan Perusahaan Mekong Vietnam – Laos dan Kelub Dokter Sahabat-Sahabat melakukan pemeriksaan dan pengobatan secara gratis untuk 350 veteran perang Laos pada 12/2016 lalu”.

          Ketika ada pasien Laos, semua asisten perusahaan akan bertanggung jawab membawa pasien ke semua rumah sakit dan sekaligus adalah penterjemah. Saudara Khamxay Chanthavong, 58 tahun di Ibukota Vientiane merasa puas karena ketika mendapat pemeriksaan total di Rumah Sakit Kanker dan Tumor Hưng Việt, dia mendapat jasa dan bantuan-bantuan sebaik-baiknya dengan jumlah biaya sebanyak 6,5 juta dong Vietnam. Saudara Khamxay Chanthavong memberitahukan: “Saya pergi ke Vietnam untuk pemeriksaan sakit perut yang sudah berlatut-larut. Ketika mendapat pemeriksaan di Rumah Sakit Kanker dan Tumor Hung Viet, saya mendapat bantuan hangat dari para dokter dan waktu untuk bisa diperiksa secara cepat. Sedangkan, fihak perusahaan juga punya penterjemah yang membantu saya sepenuh hati”.

          Pada Februari ini, saudari Lan akan bekerja dengan fihak Laos untuk mengadakan kursus-kursus pertukaran pengalaman antara para dokter Vietnam dan Laos. Mudah-mudahan, seluruh rencana dari Perusahaan Mekong Vietnam – Laos akan sukses dan perusahaan ini akan menjadi jembatan penghubung yang memberikan jasa-jasa pemeriksaan dan pengobatan yang paling baik bagi para pasien Laos yang mempunyai kebutuhan  berobat di Vietnam.