(VOVWORLD) - MOBA Games (Multiplayer Online Battie Area-jenis game arena online banyak pemain) semakin populer di negara-negara Asia, terutama di Asia Tenggara. Pangsa pasar MOBA Games di negara -negara dengan populasi besar seperti Indonesia dan Vietnam adalah tujuan dari banyak penerbit game. Itu juga merupakan pasar pertama yang diinginkan oleh Anantarupa Studios Company bertujuan untuk merilis game MOBA "Lokapala"- game mobile untuk Asia Tenggara.
Game Lopakala (Foto : internet) |
“Lopakala punya rencana buat membuat server di Asia Tenggara. Oleh karena itu, Vietnam adalah negara yang pertama yang kami akan berpartner dengan partner lokal. Dan kami ada partner yang kuat di Vietnam untuk kita bisa bersama-sama maju di kawasan.”
Demikian penegasan dari Ivan Chen, pendiri, CEO Perusahaan Anantarupa Studios (Indonesia) di upacara penandatanganan MoU antara PT ini dengan VTC Intecom Company (Vietnam) yang diselenggarakan di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Hanoi baru-baru ini. Dengan penandatanganan kerja sama ini, Anantarupa Studios melalui VTC Intecom akan merilis game mobile "Lokapala" di pasar Vietnam pada April 2023.
LOKAPALA - Produk game Anantarupa Studios dikembangkan dalam format game MOBA 5V5, artinya “Permainan Arena pertarungan online”. Lokapala terinspirasi dari relief yang terpahat pada dinding Candi Borobudur di Magelang, Jawa Tengah, Indonesia tentang sang pelindung dunia. Agar sesuai dengan selera pemain, tim desain Nusantara telah mendesign dan menyesuaikan karakter para tokoh agar cocok dengan masa kini. Jumlah 3,6 juta orang yang download dan main Lokapala di Indonesia membuktikan kesuksesan mobile games ini. Dan agar Lokapala dapat menjangkau Asia Tenggara, tim desain game Anantarupa Studios telah menggabungkan kesamaan budaya negara-negara ASEAN yang paling cocok.
“Pada waktu kami mengembangkan konsep Lokapala, kami melakukan riset di Asia Tenggara. Jadi memang Lokapala berdasarkan banyak sekali cerita dan kebudayaan yang kita saling ketemu di masa lalu. Jadi yang kita ingin lakukan di Vietnam sama dengan seperti yang kita lakukan di Indonesia maupun negara lain. Karena kita percaya bahwa game ini tidak sekadar, tapi game ini karena saking besarnya generasi muda yang main, ini juga menjadi suatu media untuk kita mengenal kembali kekayaan budaya kita masing-masing. Kita harap juga menjadi medium yang bagus buat mengenalkan budaya Vietnam ke Asia Tenggara yang lain dan lain-lain. Itu maksud melaju budaya.”
Acara penandatanganan MoU (Foto : KBRI) |
Agar Lokapala maju di pasar Vietnam, Anantarupa Studios memilih VTC Intecom menjadi co -publisher. Sebagai anggota Grup Multimedia Vietnam (Vietnam Multimedia Corporation-VTC), VTC Intecom telah mendistribusikan dan merilis game hiburan online untuk seluler dan komputer seperti Audisi, AU2, RAID, FIFA Online, Ambush, ... Pada tahun 2014, VTC Intecom merilis game The Audition di Pasar Indonesia, sejauh ini permainan ini masih bekerja dengan baik. Oleh karena itu, rencana kerja sama ini akan menjadi peluang bagi mitra Indonesia - Anantarupa untuk menembus pasar Vietnam. Sebagai co -publisher, VTC Intecom akan fokus pada gateway pembayaran dan lokalisasi Lokapala untuk pengguna di pasar Vietnam. Tran Phuong Huy - CEO VTC Intecom mengatakan:
“Vietnam selalu berada di 10 pasar teratas dengan unduhan paling banyak mobiles game selama bertahun -tahun. Investasi dan rilis mobile game Vietnam di pasar dunia membutuhkan investasi jangka panjang dan komitmen dari penerbit . Kami sangat senang menandatangani perjanjian kerja sama dengan perusahaan Indonesia. Kami menginginkan supaya tidak hanya bekerja sama dengan satu perusahaan Indonesia tetapi juga bekerja sama dengan banyak perusahaan lain di Indonesia, Singapura atau negara -negara lain di kawasan. ”
Evaluasi potensi kerja sama antara Indonesia dan Vietnam dalam mengembangkan ekonomi kreatif melalui mobile games, Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Vietnam, bapak Denny Abdi mengatakan:
“Saya sangat berharap kerja sama ini bisa maju, karena ini bermanfaat secara ekonomi bagi kedua bangsa. Anak-anak muda kita bisa bekerja, bisa lebih kreatif, untuk mengembangkan kemampuannya, skillnya, talennya. Dan kedua hasilkan ekonomi, akan meningkatkan kemakmuran para pelaku industri di games ini. Yang ketiga akan mendekatkan kebudayaan. Kita tahu bangsa yang dekat dan bersahabat itu adalah bangsa yang merasa dekat secara budaya. Nanti, game ini akan mengeksploitasi di masa lalu, di mana kekayaan kebudayaan Vietnam bersinggungan dengan Indonesia. Saya sangat optimis bahwa game seperti ini semakin maju”.
Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Vietnam, bapak Denny Abdi (Foto : KBRI) |
Versi Beta Lokapala (versi uji sebelum peluncuran versi utama) akan dirilis di Vietnam pada April 2023. Selaku Co-publisher dengan VTC Intecom, PT Anantarupa menargetkan untuk 3 juta pemain Lokapala di pasar Vietnam pada akhir tahun 2023. PT Anantarupa sedang secara bertahap merealisasikan ambisinya untuk menaklukkan pasar ASEAN dengan memilih Vietnam - pasar potensial di bidang game online dengan penduduk muda dan persentase permainan game tertinggi di Kawasan- sebagai tujuan pertama./.