(VOVWORLD) - Selama bertahun-tahun ini, hubungan kerja sama ekonomi antara Vietnam dan Laos sudah dan sedang tidak henti-hentinya diperkokoh dan dikembangkan. Khususnya, hingga akhir tahun 2024, Vietnam menjadi salah satu negara investor terbesar di Laos dengan total modal investasi terdaftar sebesar 191,1 juta USD, fokus pada bidang-bidang penting seperti keuangan-perbankan, energi listrik, telekomunikasi, pertanian-kehutanan, pertambangan, dll. Di antaranya, bidang telekomunikasi sedang menjadi salah satu bidang titik berat penting yang turut mendorong perkembangan Laos.
Di bidang telekomunikasi, Grup Viettel memulai investasi di Laos sejak bulan Februari 2008 dalam bentuk usaha patungan, di antaranya Viettel memegang 49% dan mitranya, Lao Asia Telecom (LAT) milik Pemerintah Laos memegang 51% dengan brand Unitel. Pada tahun 2009, usaha patungan ini resmi meluncurkan jaringan seluler di seluruh Laos. Setelah 15 tahun berbisnis, hingga kini Unitel menegaskan posisi yang mantap sebagai badan usaha telekomunikasi terbesar, salah satu perusahaan yang memberikan kontribusi terbesar pada anggaran keuangan, dan telah dicatat oleh Partai dan Pemerintah kedua negara sebagai model tipikal bagi kerja sama ekonomi.
Setelah 15 tahun berbisnis, hingga kini Unitel menegaskan posisi yang mantap sebagai badan usaha telekomunikasi terbesar di Laos. Foto: baodautu.vn |
Sekarang, Unitel menciptakan lapangan kerja bagi sekitar 27.000 pekerja, di antaranya ada hampir 1.500 pekerja resmi, 1.500 kolaborator dan sekitar 24.000 titik penjualan di seluruh negeri, turut menjamin jaring pengaman sosial bagi Laos. Bapak Nguyen Thanh Lam, Direktur Jenderal Televisi Vietnam, mantan Deputi Menteri Informasi dan Komunikasi Vietnam, memberitahukan:
Kerja sama di bidang informasi dan komunikasi, terutama telekomunikasi, teknologi informasi dan pers, telah mencapai banyak hasil yang patut membanggakan. Grup-grup besar dari Vietnam seperti Viettel, VNPT, FPT telah melakukan investasi senilai ribuan miliar VND di Laos, turut menjadikan Laos sebagai negara dengan jangkauan seluler terbaik di Asia Tenggara, mempopulerkan internet kepada semua warga.
Unitel sedang menduduki 57% pangsa pasar, prosentase masyarakat yang mengakses layanan telekomunikasi meningkat dari 18% menjadi 100% populasi. Laos telah menjadi salah satu negara dengan prosentase penduduk yang dapat mengakses Internet berkecepatan tinggi terbaik di Asia Tenggara. Unitel juga menjadi operator jaringan pertama yang menguji 5G di Laos. Bapak Tran Trung Hung, mantan Direktur Utama Perusahaan Star Telecom (Unitel) di Laos, mengatakan:
Masyarakat menerima dan mendukung layanan-layanan yang kami berikan, senua kementerian, departemen dan instansi di Laos juga menciptakan syartat yang paling kondusif bagi kami. Kami menjalankan bisnis di banyak negara, di antaranya bisnis di Laos memiliki kemudahan terbesar, berkat hubungan istimewa antara Vietnam dan Laos.
Unitel menetapkan target untuk menjadi grup teknologi primer di Laos pada tahun 2025. Foto: baodautu.vn |
Unitel menetapkan target untuk menjadi grup teknologi primer di Laos pada tahun 2025, dengan telekomunikasi sebagai layanan utama. Pada Konferensi Kerja Sama Investasi Vietnam - Laos dengan tema "Mendorong pembangunan yang berkelanjutan bersama" yang berlangsung di Ibu kota Vientiane, pada tgl 9 Januari lalu, Perdana Menteri Viefnam, Pham Minh Chinh mengatakan:
Kami berinvestasi satu sama lain tidak hanya dalam bisnis, produksi, perdagangan, atau jasa saja, tetapi juga demi perasaan, tanggung jawab, kepercayaan, dan rasa terima kasih kepada generasi-generasi pendahulu. Oleh karena itu, saya mengimbau badan-badan usaha kedua negara supaya terus berinvestasi dan berbisnis dengan semua antusiasme dan kemampuannya. Ini memanifestasikan upaya memupuk persahabatan besar antara dua negara, yang tidak ada duanya di dunia.
Tahun 2025 dianggap sebagai tahun melesat untuk menyukseskan tujuan-tujuan yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kerja Sama Bilateral periode 2021-2025 sekaligus meletakkan fondasi bagi orientasi-orientasi kerja sama baru pada tahap pengembangan selanjutnya. Strategi inti Unitel ialah semua tindakan harus menuju ke pemberian kepentingan praksis kepada masyarakat dan Pemerintah Laos.